Bisnis.com, JAKARTA - PT Marga Mandalasakti (MMS), operator tol Tangerang-Merak menyatakan sepanjang semester 1/2015 perusahaan menindak 97,7% kendaraan yang mengangkut muatan di atas ketentuan (overload/OL) dan masuk ke jalan tol yang dikelola perusahaan.
Penindakan kendaraan yang melebihi tonase ini dengan memaksimalkan alat timbang weight in motion (WIM) yang terpasang di Gerbang Cilegon Barat.
"Rata-rata per bulan jumlah kendaraan OL menurun 26,95% [setelah dipasangnya WIM]," kata Sunarto Sastrowiyoto, Direktur Teknik & Operasi MMS, Minggu (30/8/2015).
Dia mengatakan MMS berupaya agar keberadaan perusahaan memberikan manfaat terutama pengguna jalan.
Pihaknya jelas Sunarto, sepanjang enam bulan pertama di 2015 juga melakukan serangkaian penambahan fasilitas tol seperti penambahan lampu penerangan jalan umum (PJU) sebanyak 50 titik baru sehingga tercatat saat ini terdapat 1.666 titik lampu di sepanjang jalan tol.
Pihaknya juga mengganti lampu di simpang susun Bitung dengan PJU pintar (Smartlight Management System). Penambahan titik kamera pantau di sembilan titik serta Renovasi Gerbang tol dan penambahan lajur transaksi di beberapa gerbang padat transaksi.
