Bisnis.com, JAKARTA - Dirut Pelindo II/IPC R.J. Lino mengatakan pihaknya tidak akan kompromi lagi dengan aksi mogok pekerja JICT.
"Ini sudah kriminal, saya tegaskan tidak ada kompromi. Saya akan bereskan semuanya. Saya sudah lapor Kapolri soal ini," ujarnya menjawab Bisnis.com saat tiba di lapangan JICT, Selasa (28/7/2015).
Lino juga mengatakan sudah menyiapkan SDM pengganti operasional JICT di lapangan untuk waktu tiga pekan ke depan.
"Kapal-kapal hari di JICT juga sudah kami alihkan ke TPK Koja dan konvensional Priok. Pokoknya aksi mogok ini tidak ada kompromi buat saya. Ini sudah sabotase ekonomi dan fasilitas publik," tuturnya.
Lino tak bisa menutupi rasa geramnya dengan aksi para pekerja JICT kali ini. Sebab, katanya, sejak pukul 04.00 WIB Selasa (28/7) seluruh sistem berbasis IT untuk layanan di JICT dimatikan oleh pekerja JICT. "Kalau bukan sabotase ini namanya apa," paparnya.
Dia juga mengatakan telah membawa puluhan petugas operator lapangan untuk menggantikan SDM operasional JICT yang mogok kerja.
Namun hingga berita ini dilaporkan, petugas pengganti yang disiapkan IPC itu belum bisa masuk areal JICT karean akses diblokir oleh ratusan pekerja JICT yang menggelar aksi mogok, sehingga layanan pelabuhan masih terhenti.