Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Jumat (10/7/2015).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global
- Yunani mengajukan proposal utang baru Kamis malam yang meliputi pemangkasan anggaran, pengurangan uang pensiun dan kenaikan pajak. Itu demi mendapatkan US$59,2 miliar utang baru, tetapi perlu menunggu disetujui oleh pertemuan Uni Eropa hari Minggu esok. (Bloomberg)
- IMF turunkan proyeksi pertumbuhan global 2015 jadi 3,3% YoY. (Reuters)
- Initial Jobless Claims AS naik ke 297.000 dari 282.000. (Bloomberg)
- Inflasi China naik ke 1,4% YoY dari 1,2% YoY. (Bloomberg)
Berita domestik
- Presiden Joko Widodo mengatakan pertumbuhan PDB akan membaik 0,1-0,3% YoY ke depannya dengan kehadiran stimulus melalui kenaikan pengeluaran pemerintah. (Bloomberg)
- Presiden Joko Widodo menganggap Bank Indonesia tidak perlu terus menerus melakukan intervensi untuk menstabilkan kurs rupiah. (Kompas)
- Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Robert Pakpahan mengatakan kepemilikan asing di instrumen Surat Berharga Negara lebih banyak didominasi oleh investor yang berorientasi jangka panjang. (Antara)
- Pemerintah mengatakan 3 proyek baru migas akan mulai berproduksi pada semester II/2015. (Bloomberg)
- Pembangunan Terminal 3 ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan rampung di 2016. (Kompas)