Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Lebaran, Stok Pangan di Kota Bekasi Dinilai Aman

Pangan jelang lebaran di Kota Bekasi dinilai masih dalam kondisi aman, kendati fluktuasi harga barang sulit dikendalikan. n
Pasar Tradisional. /Antara
Pasar Tradisional. /Antara

Bisnis.com, BEKASI - Pasokan pangan menjelang Idulfitri di Kota Bekasi dinilai masih dalam kondisi aman, kendati fluktuasi harga barang sulit dikendalikan.

Benny Tunggul, Ketua Kadin Indonesia Bidang Ketahanan Pangan Kota Bekasi, mengatakan pendistribusian barang jelang lebaran telah diantisipasi sejak awal oleh Pemerintah Kota Bekasi.

Menurutnya, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperidagkop), yang memiliki tupoksi soal distribusi barang, telah lebih dulu mempersiapkan beberapa jenis barang dengan melakukan sistem stok.

"Distribusi sejauh ini tidak ada masalah. Karena Disperidagkop sudah pastikan ketersediaan barang misalnya daging dan beras," katanya, Senin (6/7/2013).

Menurutnya, ketersediaan pangan di Kota Bekasi ini bisa terlihat dengan kondisi pangan di kota-kota Jabodetabek, mengingat kota-kota tersebut menjadi bagian yang terintegrasi dalam sistem distribusi pangan. Sejauh ini, ketersediaan barang di kota-kota tersebut masih aman.

Hanya saja, imbuhnya, Bekasi memiliki kondisi berbeda dengan kota-kota tersebut, khususnya Jakarta. Perbedaan terjadi pada fluktuasi harga barang di Kota Bekasi yang lebih sering terjadi, terlebih lonjakan harga barang menjelang lebaran ini.

"Ada ketimpangannya mungkin itu hanya soal gejolak harga saja."

Pada sisi lain, dia menilai, akan terjadi perubahan pola jenis konsumsi di masyarakat Bekasi. Jika sebelumnya masyarakat mengutamakan adanya makanan jenis daging sapi dalam hidangan lebaran, untuk tahun ini akan beralih kepada daging ayam atau ikan.

Menurutnya, kondisi ini disebabkan menurunnya daya beli masyarakat, sedangkan harga daging sapi akan terus terekerek naik pada saat jelang lebaran.

"Tren ini terjadi pada tahun ini, jadi substitusi karena daya beli tidak sekuat kemarin."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Hilman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper