Bisnis.com, SURABAYA – Menjelang Idulfitri, jumlah kunjungan kapal bermuatan sapi asal Australia yang masuk melalui Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, terpantau meningkat. Hal tersebut merefleksikan tingginya permintaan impor sapi untuk kebutuhan lebaran.
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) melaporkan tren tersebut berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya. Pada Juni, terpantau dua kapal bermuatan sapi telah sandar dan dibongkar di Tanjung Intan.
Sisanya, akan ada satu kapal yang mengangkut sapi lagi dan dijadwalkan sandar pada Selasa (30/6/2015).
General Manager Pelindo III Cabang Tanjung Intan Djumadi mengatakan peningkatan kunjungan kapal bermuatan sapi ini sebenarnya sudah terjadi sejak Mei. Namun, menjelang lebaran angkanya semakin bertambah.
“Meskipun pertengahan Mei ada kegiatan eksekusi napi di Nusakambangan, hal itu tak berpengaruh pada arus kunjungan kapal sapi impor Australia yang masuk ke Pelabuhan Tanjung Intan,” ungkapnya.
Dia menambahkan rata-rata tiap bulan hanya ada satu kunjungan kapal yang masuk ke Pelabuhan Tanjung Intan. Namun, sejak Mei sudah kedatangan dua kunjungan kapal sapi yaitu MV Devon Ekspress dan MV Finola yang mengangkut sapi asal Australia sejumlah 4.614 ekor.
Sementara itu, sampai pertengahan Juni sudah ada dua kapal sapi yaitu MV Nine Eagle dan MV GL Lan Ciu yang mengangkut 4.138 ekor.
Diperkirakan jumlah sapi impor masih akan meningkat seiring dengan rencana kedatangan satu kapal sapi impor Australia yang direncanakan akan sandar pada hari ini.
“Diperkirakan, pada Juli jumlah pengiriman sapi dari negeri Kanguru itu makin bertambah terkait dengan semakin dekatnya Idul fitri 1436 H,” ujarnya.
Kepala Kantor Karantina Pertanian Kelas I Cilacap, Hom Hom, mengungkapkan, seluruh sapi yang didatangkan tersebut merupakan sapi yang diimpor oleh PT Citra Agro Buana Semesta yang berpusat di Jawa Barat.
Dari Pelabuhan Tanjung Intan, sapi-sapi tersebut kemudian didistribusikan ke wilayah Jawa Barat.
Selama ini, kata dia, kebijakan impor sapi bakalan telah diatur oleh pemerintah pusat dengan salah satu perusahaan ekspor impor yang ditunjuk adalah PT Citra Agro Buana Semesta.