Bisnis.com, HALMAHERA TENGAH--Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba berharap hilirisasi sektor mineral melalui pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) FerroNickel di provinsi yang kaya sumber daya mineral berupa nikel tersebut berdampak positif bagi masyarkat.
Menurutnya, selama ini industri pertambangan di Maluku Utara masih belum cukup berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarkat sekitar.
Oleh karena itu, dia menaruh harapan tinggi kepada smelter baru yang akan dibangun PT Teka Mining Resources (TMR) di Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara.
"Saya harap melalui pembangunan smelter tersebut ada banyak lapangan pekerjaan baru yang tersedia. Tapi ingat, tenaga kerja lokal harus diutamakan," ujarnya dalam acara peletakan batu pertama (groundbreaking) FerroNickel smelter TMR, Sabtu (9/5/2015).
Dia menilai, jangan sampai tenaga kerja asing justru mendominasi. Adapun dia meminta agar masyarakat lokal yang belum memiliki keterampilan mendapat pelatihan sehingga layak bekerja untuk TMR.
Selain itu, dia juga berharap agar program corporate social responsibility (CSR) TMR nantinya bisa memberikan manfaat. Dia juga mengusulkan agar TMR bersedia meningkatkan pendidikan masyarakat dengan menyiapkan beasiswa.
"Intinya kami menaruh harapan besar kepada perusahaan supaya bukan hanya mereka yang untung, tetapi masyarakat juga bisa mendapat manfaat," tuturnya.
