Bisnis.com, JAKARTA – Roundtable Sustainable of Palm Oil (RSPO) menyatakan lebih dari 200 petani yang tergabung dalam Koperasi Unit Desa Bungo Tanjung di Desa Dosan, Kecamatan Siak, Riau bergabung dalam keanggotaan RSPO.
Dengan luas perkebunan total 723 hektar, Direktur RSPO Indonesia Desi Kusumadewi menyatakan keanggotaan KUD Bungo Tanjung RSPO merupakan satu lagi langkah penting menuju pelaksanaan praktek-praktek berkelanjutan di perkebunan kelapa sawit rakyat di Indonesia.
“Mereka tidak hanya memberikan kontribusi untuk meningkatkan sosial ekonomi keluarga dan masyarakat, tapi juga berkontribusi melindungi lingkungan dengan melestarikan hutan,” katanya, Selasa, (24/3/2015).
Desi menambahkan dengan menyoroti kebutuhan industri dan pemerintah untuk menempatkan lebih banyak dukungan kepada petani kecil. Pasalnya, petani menjadi penyumbang 40% minyak kelapa sawit Indonesia selama ini.
"Sudah saatnya industri dan pemerintah untuk memastikan dukungan bagi petani kecil untuk berkontribusi pada rantai pasokan minyak kelapa sawit bebas deforestasi yang sekarang dituntut oleh pasar internasional."
Kepala Desa Dosan dan Dewan Pengawas KUD Bungo Tanjung Firdaus mengatakan masyarakat setempat ingin menjadi petani yang menerapkan skema berkelanjutan engan praktek-praktek pertanian terbaik untuk melestarikan lingkungan.
“Selain itu, kami berharap bahwa melalui RSPO, kami dapat membantu anggota kami, petani kelapa sawit mandiri, untuk menerapkan praktek-praktek keberlanjutan dan untuk membantu mereka untuk meningkatkan produksi dan kinerja ekonomi. "
