Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Berca Berencana Bangun Pabrik AC

PT Berca Carrier Indonesia, perusahaan patungan dari PT Berca Indonesia dan Carrier, merencanakan pembangunan pabrik air conditioner (AC) senilai US$100 juta yang akan dibangun 3 tahun mendatang.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—PT Berca Carrier Indonesia, perusahaan patungan dari PT Berca Indonesia dan Carrier, merencanakan pembangunan pabrik air conditioner (AC) senilai US$100 juta yang akan dibangun 3 tahun mendatang.

PT Berca Carrier Indonesia yang bergerak di bidang building techonology dan AC akan memfokuskan diri dalam penjualan dan penyediaan produk bermerek Carrier. Perusahaan patungan ini senilai Rp420 miliar dengan komposisi saham 67% untuk Berca dan 33% untuk Carrier.

Pimpinan Berca Group Murdaya Poo mengatakan pembangunan pabrik akan terealisasi seiring dengan hadirnya stabilitas penjualan produk.

Menurutnya, pembangunan pabrik memerlukan kajian serta teknologi terkini guna menghasilkan produk yang efisien dan berdaya saing.

“Kami tidak terburu-buru, yang jelas kalau sudah seperti ini [joint venture] pasti ada pabrik yang dibangun,” tuturnya, Rabu (11/3).

Murdaya mengatakan dengan direalisasikannya perusahaan patungan, distribusi dan penjualan produk Carrier akan lebih leluasa dan didapatkan langsung dari pabriknya. Tahun ini, penjualan ditargetnya berkisar Rp200 miliar – Rp300 miliar.

Sebelumnya, Berca menjadi distributor produk Carrier di Indonesia selama 30 tahun terakhir.

Hingga kini, Berca meruapakan konglomerasi yang bergerak di bidang pengembangan properti, perkebunan, industri alat berat, ritel fasyen, manufaktur dan teknologi informasi yang telah mempekerjakan 45.000 pekerja.

Carrier sendiri merupakan perusahaan global yang menyediakan produk pemanas dan pendingin udara dengan teknologi tinggi.
Carrier merupakan bagian dari UTC Building and Industrial System, unit dari United Technologies Corp, penyedia layanan bagi industri penerbangan dan sistem konstruksi dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper