Bisnis.com, LONDON—Produksi manfaktur Inggris di Januari turun jauh dari perkiraan para ekonom. Meskipun begitu, beberapa pihak tetap optimis dan mengatakan di bulan selanjutnya meroket mencapai level tertinggi.
Berdasarkan Kantor Statistik Nasional (Office for National Statistics/ONS) Inggris, produksi manufaktur di Januari turun 0,5% setelah bulan sebelumnya naik 0,1%. Kemerosotan ini di luar perkiraan ekonom yang disurvei oleh Bloomberg, yang mengatakan akan menanjak 0,2%.
Sementara itu total produksi industri yang menyumbang sekitar 15% dari produk domestik bruto (PDB) juga anjlok 0,1% di Januari, dan kembali di luar perkiraan para ekonom, naik 0,2%. Sektor komputer dan elektronik menyumbang pengurangan 0,5% poin. Dibandingkan tahun sebelumnya, produksi naik 1,3%.
Meskipun begitu, pada bulan lalu, menurut Markit Economic indeks manufaktur Britania Raya naik ke level tertinggi, dan Kamar Dagang Inggris (British Chambers of Commerce/BCC) menaikkan proyeksi pertumbuhan London pada Rabu. Namun, BCC mengakui, pemulihan yang terjadi tidak merata.
“Outlook manufaktur saat ini cukup layak,” kata Howard Archer, ekonom di IHS Global Insight sebelum data dipublikasikan.
Dia menambahkan mudah-mudahan menguatnya kepercayaan diri konsumen, naiknya tenaga kerja dan kemampuan membeli konsumen dapat membuat permintaan barang tahan lama meningkat. []
