Bisnis.com, MALANG--Sriwijaya Air menambah satu flight menyusul meningkatnya load factor pada perayaan Imlek atau Tahun Baru China yang jatuh pada Kamis (19/2/2015).
District Manager Sriwijaya Air Malang, Muhammad Yusri Hansyah, mengatakan tingkat keterisian pesawat selama libur Imlek tujuan Malang-Jakarta dari Bandara Abdulrahman (Abd) Saleh Malang mencapai 100%.
"Sehingga Sriwijaya perlu menambah satu penerbangan lagi. Dengan begitu penerbangan menjadi empat kali sehari selama libur Imlek mulai 19-22 Februari mendatang,” kata Yusri, Rabu (18/2/2015).
Jika normal Sriwijaya memiliki tiga slot penerbangan dari Bandara Abd Saleh. Selama Imlek penerbangan menjadi empat kali sehari yakni pukul 08.30, 12.40, 13.20 dan 14.20.
Rute Malang-Jakarta atau sebaliknya menjadi pilihan bagi warga Malang atau Jakarta yang menggunakan jasa penerbangan selama libur Imlek.
Kendati Imlek tidak jatuh pada akhir pekan, namun banyak warga utamanya keturunan Tiong Hoa yang menggunakan jasa pesawat terbang untuk merayakan maupun berlibur Imlek.
“Penambahan penerbangan tersebut karena alasan untuk melayani mereka yang berlibur Imlek,” jelas dia.
Tidak hanya pesawat terbang, moda transportasi darat yakni kereta api (KA) juga mengalami lonjakan penumpang.
Penjualan tiket KA jarak jauh tujuan Malang-Jakarta maupun Malang-Bandung juga meningkat.
Humas Daerah Operasional 8 Surabaya, Sumarsono, mengatakan tiket promo khusus Imlek sudah ludes yakni KA Gajayana dan Bima tujuan Malang-Jakarta dan KA Malabar Malang-Bandung.
“Harga tiket promo khusus Imlek lebih murah dibandingkan saat normal atau mendapat diskon 20%,” ujarnya.
Tiket promo Imlek tersebut berlaku mulai 8-28 Februari 2015 mendatang.
Kuota tiket promo KA untuk Imlek hanya 20 tempat duduk.
Antusias pengguna jasa KA terlihat tinggi sejak tiket promo mulai dijual pada 8 Februari lalu dan terjual habis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
