Bisnis.com, JAKARTA--Perusahaan operator jalan tol terbesar di Indonesia PT Jasa Marga menargetkan proses pengambilalihan ruas tol Solo-Ngawi dan Ngawi-Kertosono dari PT Thiess Contractor bisa diselesaikan pada bulan depan.
Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman menyatakan saat ini proses negosiasi pengambilalihan atau akusisi porsi saham PT Thiess Contractor sudah memasuki tahap finalisasi.
"Sekarang kita sedang siapkan dokumen dan legalnya. Kami juga sudah ajukan surat minat (pengambialihan saham), ditargetkan bulan Maret sudah selesai prosesnya," kata Adit dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (6/2).
Menurutnya, diperkirakan biaya investasi yang dibutuhkan untuk membangun kedua ruas tersebut mencapai Rp9 triliun. Pemenuhan kebutuhan investasi itu akan dipenuhi dari 30% equity dan 70% sisanya pinjaman perbankan. Dengan demikian, perusahaan diharuskan untuk menyiapkan dana Rp2,7 triliun.
"Kita rencananya akan masuk sebesar 60%. Jadi kita harus siapkan dana sebesar 60% dari Rp2,7 triliun yaitu Rp1,5 triliun yang harus kita setor," ujarnya.
Dia mengungkapkan pihaknya akan menyalurkan dana Rp1,5 triliun itu secara bertahap.
Hal itu disebabkan, karena pihaknya harus membagi dana kas internal perusahaan untuk menyelesaikan pembangunan 9 ruas tol yang proses konstruksinya masih berlangsung.
