Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

EVAKUASI KORBAN AIRASIA QZ8501: Jenazah B002 dan 4 Lainnya Belum Teridentifikasi

Selain telah berhasil mengidentifikasi jenazah Hayati Lutfiah Hamid tim DVI Jatim dan Wilayah Tengah Polri masih harus menyingkap identitas jenazah lainnya.
Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi satu dari dua jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, usai dibawa oleh heli Dolphin milik Basarnas TNI AL, di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Rabu 31 Desember 2014. Basarnas menyatakan tujuh jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, berhasil dievakuasi ke KRI Bung Tomo-357 dan dua dari enam jenazah berhasil dievakuasi ke Pangkalan Bun./Antara-Eric Ireng
Sejumlah anggota Basarnas mengevakuasi satu dari dua jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, usai dibawa oleh heli Dolphin milik Basarnas TNI AL, di Lanud TNI AU Iskandar Pangkalan Bun, Kalteng, Rabu 31 Desember 2014. Basarnas menyatakan tujuh jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, berhasil dievakuasi ke KRI Bung Tomo-357 dan dua dari enam jenazah berhasil dievakuasi ke Pangkalan Bun./Antara-Eric Ireng

Bisnis.com, SURABAYA -- Selain telah berhasil mengidentifikasi jenazah Hayati Lutfiah Hamid tim DVI Jatim dan Wilayah Tengah Polri masih harus menyingkap identitas jenazah lainnya. 

Dari sejumlah korban yang telah diterima tim DVI, jenazah berkode B002 belum bisa dipastikan identitasnya.

Korban kedua ini berjenis kelami laki-laki, berusia muda, dengan tinggi/panjang 145-150 cm.

"Pakai range ini pengaruh tenggelam, ada pembengkakan. Ras mongoloid, rambut hitam panjang kurang dari 6 cm, tahi lalat 4x4 mm di pundak kiri atas," ujar Ketua Tim Disaster Victim Identification (DVI) Jawa Timur dan Wilayah Tengah Polri Kombes Pol dr Budiyono.

Selain itu, sekitar pukul 14.00 WIB, Tim DVI juga menerima 4 jenazah baru. Belum ada kesimpulan atas identitas keempat jenazah yang baru tersebut.

Sementara itu, suasana haru tak terelakan saat salah satu jenazah korban AirAsia QZ8501 diserahkan kepada keluarga.

Kantor berita Reuters menuliskan, saat jenazah Hayati Lutfiah diserahkan di rumah sakit Bhayangkara Surabaya, Kamis (1/1/2015) ibunda korban dan anggota keluarga lainnya tak kuasa membendung kesedihan.

Sebelumnya, berdasar laporan Bisnis.com dari Surabaya, Tim Disaster Victim Identification Polda Jawa Timur telah memastikan satu identitas korban pesawat AirAsia QZ8501 atas nama Hayati Lutfiah Hamid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper