Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GARUDA INDONESIA: Dirut Baru Bidik Pertumbuhan Penumpang 10%

Maskapai penerbangan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. membidik pertumbuhan jumlah penumpang pada tahun depan sebesar 10% dibandingkan dengan tahun ini.
 Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai penerbangan pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. membidik pertumbuhan jumlah penumpang pada tahun depan sebesar 10% dibandingkan dengan tahun ini.

Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo mengatakan pertumbuhan jumlah penumpang dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan asumsi pertumbuhan mencapai 5,3%-5,4%, dirinya lebih pragmatis dan realistis melihat pertumbuhan penumpang.

"Biasanya industri penerbangan pertumbuhan angkutan dua kali lipat dari pertumbuhan ekonomi. Saya konservatif saja, enggak sampai 10%," ungkapnya, Jumat (12/12/2014).

Hingga triwulan III/2014, Garuda Indonesia mengangkut 20,9 juta penumpang atau tumbuh sebesar 15,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain peningkatan penumpang, muatan kargo terjadi kenaikan yang diangkut pada Q3/2014 sebesar 15,4% menjadi 292.888 ton.

Dia menjelaskan dengan peningkatan tersebut, pendapatan GIAA per 30 September 2014 mencapai US$2,8 miliar, naik 4,28% dari periode yang sama tahun lalu US$2,68 miliar. Target konservatif yang dibidik emiten berkode saham GIAA tersebut dimaksudkan untuk mengamankan kinerja setahun ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sukirno
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper