Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AirAsia Targetkan Kenaikan Pendapatkan Kargo

Maskapai AirAsia menargetkan pendapatan sektor kargo penerbangan akan meningkat menyusul diluncurkan layanan Redbox.

Bisnis.com, JAKARTA--Maskapai AirAsia menargetkan pendapatan sektor kargo penerbangan akan meningkat menyusul diluncurkan layanan Redbox.

Selama ini, AirAsia Cargo telah menyumbang sebesar 20% dari total pendapatan, sedangkan 80% sisanya disumbang dari sektor penerbangan penumpang. Diharapkan melalui pelayanan jasa pengiriman Redbox, pendapatan sektor kargo akan ikut terkerek.

Andy Adrian Febryanto, Direktur Komersial AirAsia Indonesia, mengatakan Redbox merupakan layanan pengiriman cepat berbiaya hemat pertama Indonesia yang dikembangkan hasil kerja sama antara AirAsia dengan R Box Asia Pte Ltd.

Adapun, mekanisme pelayanan itu diandalkan pada jaringan rute AirAsia yang mencakup 22 rute internasional dan 11 rute domestik serta jaringan Grup AirAsia yang tersebar hampir 88 kotaa di 22 negara.

Redbox diklaim akan lebih murah 50% ketimbang layanan yang sama karena sejauh ini beban biaya operasional pengiriman kargo 60% disumbang dari biaya penerbangan yang dibebani dari pembelian fuel, sisanya disumbang dari biaya transportasi ke lokasi akhir.

"20% di akhir tahun tentu akan bertambah, tapi berapanya masih kami lihat," ujarnya, Senin (10/11).

Dia menilai, potensi angkutan kargo nasional masih cukup tinggi seiring dengan potensi penerbangan tanah air yang masih terbuka lebar.

Hingga saat ini, dari total populasi masyarakat Indonesia hanya 20% yang menggunakan moda transportasi udara sebagai media perjalanan maupun pengiriman barang.

Khusus peluang layanan pengiriman dokumen, paket dan beragam jenis barang, imbuhnya, masih cukup terbuka seiring pertumbuhan industri menengah kecil yang menawarkan jasa pembelian barang secara on line.

Pada sisi lain, pengenaan biaya cargo handling charge sebesar Rp100/kg yang dikenakan operator bandara PT Angkasa Pura (AP) II, merupakan salah satu komponen biaya yang menghambat pertumbuhan sektor logistik penerbangan.

Head of Other Business AirAsia Rifai Taberi mengatakan pihaknya bersama dengan asosiasi penerbangan dan asosiasi logistik akan meminta biaya tersebut harus diminimalisir.

Dengan demikian, layanan jasa pengiriman barang menggunakan transportasi udara kian kompetitif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhamad Hilman
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper