Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik memprediksi Indeks Tendensi Bisnis pada kuartal IV/2014 mencapai 103,94, lebih rendah dari kuartal sebelumnya yang sebesar 107,24.
Kepala BPS Suryamin mengatakan tingkat optimisme pelaku bisnis dalam melihat potensi bisnis pada kuartal menurun dibandingkan dengan kuartal III/2014.
Meskipun demikian, kondisi bisnis di semua sektor ekonomi pada kuartal IV/2014 diperkirakan mengalami peningkatan, kecuali sektor pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan.
Peningkatan bisnis tertinggi diperkirakan terjadi pada sektor keuangan, real estat, dan jasa perusahaan, dengan nilai ITB sebesar 108,18,dan peningkatan terendah diperkirakan terjadi pada sektor pertambangan dan penggalian dengan nilai ITB sebesar 102,14.
“Peningkatan kondisi bisnis pada kuartal mendatang diperkirakan tejadi karena adanya peningkatan harga jual produk, order barang input, dan order dari dalam negeri, sedangkan order luar negeri turun, ” ujar Suryamin dalam publikasi BPS, Rabu (5/11/2014).
.Indeks Tendensi Bisnis adalah indikator perkembangan ekonomi usaha terkini yang datanya diperoleh dari Survei Tendensi Bisnis (STB) yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik bekerja sama dengan Bank Indonesia.
ITB merupakan indeks yang menggambarkan kondisi bisnis dan perekonomian pada kuartal berjalan dan perkiraan pada kuartal mendatang