Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNP2TKI Luncurkan Layanan Bantuan dan Pusat Krisis Bagi TKI

Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) meluncurkan layanan bantuan dan pusat krisis bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bermasalah di Bandara Soekarno Hatta.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) meluncurkan layanan bantuan dan pusat krisis bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) bermasalah di Bandara Soekarno Hatta.

Kepala BNP2TKI Gatot Abdullah Mansyur mengatakan peresmian layanan bantuan dan pusat krisis itu menindaklanjuti surat Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) tentang Rencana Aksi Perbaikan Tata Kelola TKI Tahun 2014. Pelayanan yang diberikan di pelayanan itu meliputi pendataan TKI bermasalah, pelayanan kesehatan dan pengantaran TKI sakit, pelayanan kepulangan jenazah TKI, pelayanan TKI membawa anak, TKI melahirkan, dan TKI transit.

"TKI bermasalah yang dimaksud adalah TKI yang berasal dari negara konflik, bawa anak, hamil, melebih masa tinggal, dan lainnya," ujarnya, Rabu (1/10/2014).

Sebelumnya, pelayanan TKI setiba di Tanah Air melalui Terminal Khusus TKI Balai Pelayanan Kepulangan TKI Selapajang, Tangerang, Banten. Peluncuran itu sekaligus menandai penghapusan atau pengosongan secara bertahap terminal tersebut yang dijadwalkan secara total pada 1 November.

Pihak BNP2TKI, nantinya, menyediakan kendaraan yang akan mengantar TKI itu pulang. "Penghapusan layanan kepulangan TKI di Selapajang merupakan hasil kesepakatan dalam Rapat Koordinasi mengenai perbaikan tata kelola TKI. Penghapusan ini langkah cepat untuk mempercepat ke arah perbaikan tata kelola TKI," jelasnya.

BNP2TKI juga akan melakukan pengawasan dan evaluasi secara intensif setiap bulannya. Setidaknya, terdapat 500 TKI per hari yang pulang melalui terminal khusus TKI tersebut. Adapun, 100 TKI diantaranya merupakan TKI bermasalah. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper