Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT PNM Dorong Produk UMKM Miliki Daya Saing

PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM berkomitmen mendorong produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memiliki daya saing dan diterima oleh semua lapisan masyarakat.

Bisnis.com,SOLO—PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM berkomitmen mendorong produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memiliki daya saing dan diterima oleh semua lapisan masyarakat.

Komitmen PNM direalisasikan dengan memfasilitasi nasabah binaan terbaik dalam acara Solo Gebyar UKM 2014 pada Jumat-Senin (26-29/9/2014) di Solo.

Pada kegiatan itu, PNM mengenalkan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) sebagai agen utama yang memfasilitasi pelaku UMKM di daerah untuk memasarkan beragam produknya kepada masyarakat di sekitar Soloraya.

Haryono, Pemimpin PNM Cabang Solo, menerangkan selain mengenalkan ULaMM, pameran produk UMKM ini bertujuan untuk mendekatkan produk-produk UMKM kepada masyarakat. Dia mengatakan produk UMKM mestinya memiliki daya saing lebih dibandingkan dengan produk impor.

“Pameran ini merupakan ekspo hasil pemberdayaan UMKM oleh PNM sekaligus etalase produk-produk UMKM unggulan di wilayah Solo dan sekitarnya,” paparnya kepada Bisnis, Jumat (26/9/2014).

PNM Cabang Solo, lanjut Haryono, secara aktif dan konsisten melaksanakan kegiatan pemberdayaan UMKM di seluruh jaringan layanan ULaMM, dengan memberikan pembekalan ilmu pemasaran, ketrampilan berusaha, serta sikap optimistis dalam membangun bisnis ke depan.

PNM Solo juga selalu menerapkan nilai-nilai modal spiritual kepada debitur dalam berbisnis agar tetap menjunjung tinggi etika bisnis dan nilai-nilai budi pekerti yang luhur agar dapat memuaskan dalam pelayanan.

“Kami juga berharap melalui kegiatan semacam ini bisa menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap produk unggulan Indonesia dengan cara memiliki dan menggunakan produk dalam negeri,” tuturnya.

Menurut Arief Mulyadi, Executive Vice President I PNM, partisipasi korporasi dalam pameran ini  diharapkan dapat meningkatkan akses pasar dan jaringan bisnis nasabah maupun layanan ULaMM.

Dengan demikian dapat meningkatkan pendapatan dan efek berganda bagi UMKM dan ULaMM, serta masyarakat sekitar.

“Pameran ini juga membuka peluang terciptanya kerjasama bisnis dan kelembagaan, tak hanya ULaMM dan nasabahnya, tetapi juga antar-pelaku UMKM,” tambah Arief.

Carolina Dina Rusdiana, Direktur Bisnis Mikro II PNM yang membawahi operasional dan bisnis ULaMM di wilayah Soloraya, mengatakan pameran UMKM semacam ini sangat berguna untuk membangkitkan semangat wirausaha masyarakat Indonesia.

Kegiatan seperti ini menjadi salah satu bagian dari program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang diprakarsai oleh PNM sebagai sebuah inisiatif nasional untuk membantu pelaku UKM di Tanah Air.

“Program seperti ini bertujuan membuka akses jaringan dalam membangun bisnis UKM, dengan menyediakan wadah bagi nasabah dalam mempromosikan produk,” terangnya.

Dina menambahkan offline activity seperti ini merupakan bagian terintegrasi dari bisnis PNM sebagai BUMN yang dikhususkan untuk memberdayakan UMKM.

Aktivitas pemberdayaan UMK, yang mengkombinasikan bisnis pembiayaan dan pengembangan kapasitas usaha, merupakan keunggulan dan keunikan PNM dibanding lembaga keuangan lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khamdi
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper