Bisnis.com, DENPASAR--Puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi Jumat (25/7/2014) malam menyebabkan pemudik yang akan menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Negara menuju Ketapang Banyuwangi harus antre hingga 12 jam.
Miftahul Huda, salah seorang pemudik, mengatakan antrean kendaraan yang akan masuk Pelabuhan Gilimanuk mencapai sebelum hutan Taman Nasional Bali Barat atau sekitar 10 km.
Dia menambahkan kendaraan menuju pelabuhan didominasi oleh sepeda motor.
"Saya dari pukul 22.00 malam, dan baru bisa menyeberang pukul 10.00 pagi tadi. Banyak sepeda motor mencoba menyalip supaya cepat, tetapi oleh petugas disuruh kembali ke antrian," jelasnya kepada Bisnis, Sabtu (26/7/2014).
Dia menceritakan sekitar pukul 05.00 dini hari sempat terjadi kericuhan di pintu masuk pelabuhan karena ada pengendara motor yang pingsan akibat kecapekan mengantre.
Kemacetan dipicu karena akses jalan menuju Gilimanuk dari Denpasar hanya satu arah, sedangkan jumlah kendaraan yang akan keluar Bali diperkirakan ribuan unit.
Sebenarnya untuk mengantisipasi kemacetan, Pengelola Pelabuhan Gilimanuk bekerja sama dengan Kepolisian Resor Jembrana menempatkan pembatas jalan menggunakan drum dan tali guna memisahkan jalur masuk dan sebaliknya.