Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INFLASI JUNI 2014: BPS Nyatakan Teredah 5 Tahun Terakhir

Badan Pusat Statistik menyatakan inflasi Juni melaju 0,43%, memecah rekor terendah untuk periode yang sama dalam 5 tahun terakhir. Hal ini, menunjukkan pemerintah mampu mengendalikan harga.
 Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik menyatakan inflasi Juni melaju 0,43%, memecah rekor terendah untuk periode yang sama dalam 5 tahun terakhir. Hal ini, menunjukkan pemerintah mampu mengendalikan harga.

Setidaknya, selama 4 tahun berturut-turut, inflasi Mei selalu di atas 0,5%, terutama karena kenaikan harga bahan pangan menjelang bulan puasa. Inflasi Juni 2013 tercatat 1,03%, 2012 sebesar 0,62%, 2011 sebesar 0,55%, dan 2010 sebesar 0,97%.

"Ini menunjukkan pengendalian harga memasuki Ramadhan cukup berjalan," kata Kepala BPS Suryamin, Selasa (1/7/2014).

BPS mengumumkan inflasi tahun kalender (year to date) 1,99%, sedangkan inflasi tahunan (year on year) 6,7%. Sementara itu, inflasi inti tahunan (y-o-y) 4,81%.

Dari 82 kota IHK, 76 kota mengalami inflasi, sedangkan 6 kota deflasi. Kelompok bahan makanan memberi andil tertinggi sebesar 0,19%, terutama karena kenaikan harga bahan pangan, seperti daging ayam dan telur ayam.

Kelompok perumahan, air, listrik, dan gas menyumbang 0,09%, terutama karena kenaikan tarif dasar listrik mulai Mei. Kelompok makanan jadi berkontribusi 0,06% karena dampak kenaikan harga bahan pangan.

Sementara itu, dari inflasi umum 0,43%, komponen barang bergejolak mengalami kenaikan tertinggi, yakni 1,06%, disusul harga diatur pemerintah 0,45%, dan inflasi inti 0,45%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper