Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum mencatat waktu tempuh dari Sampit ke Palangkaraya di Kalimantan Tengah lebih cepat 50% dari sebelumnya, karena semakin membaiknya kondisi jaringan jalan nasional di wilayah tersebut.
Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Kalimantan Tengah Kali Monang mengatakan pada 2 tahun lalu waktu tempuh antara kedua kota tersebut yakni 7-8 jam. Saat ini, waktu tempuh dapat dipersingkat hingga 3,5 jam.
"Kami mencatat kecepatan kendararaan bisa melaju 70 km per jam. Selain menghemat waktu perjalanan, kondisi jalan yang baik juga meningkatkan arus lalu lintas,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (24/6/2014).
Lebih lanjut dia menuturkan alokasi anggaran 2014 untuk Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) wilayah VII yang membidangi seluruh Kalimantan yakni Rp6,4 triliun.
Khusus untuk Provinsi Kalteng dialokasikan dana sekitar Rp1,32 triliun atau 21% dari total anggaran yang digunakan untuk pemeliharaan rutin jembatan sepanjang 12 km, pemeliharaan berkala/rehab jembatan, rekonstruksi/peningkatan struktur jalan 209,8 km.
Pekerjaan tambahan yang juga ditangani yakni pembangunan jalan baru sepanjang 13,10 km, jembatan baru 278 mete, dan pelebaran jalan 59,6 km.
“Kalau paket jembatan baru progres fisiknya masih kecil yakni ada yang 12 % atau 24,9 %. Progres keuangan yang telah terserap angkanya bervariasi. Di wilayah PJN II progres keuangan pada paket pelebaran jalan masih relatif kecil yakni 25,8%,” jelasnya.