Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia telah menyiapkan 172 pelaku usaha dalam negeri untuk ikut serta dalam 11th China-ASEAN Expo (Caexpo) 16-19 September 2014. Nantinya peserta pameran akan lakukan promosi beragam produk unggulan dari berbagai sektor, seperti food and beverage, handycraft, furniture, rubber product, dan cpo.
“Seluruh peserta tersebut akan mengisi 180 stand pameran Indonesia. Khusus untuk City of Charm tahun ini yaitu perwakilan dari Sumatera Selatan,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak kepada Bisnis.com, Senin (9/6/2014).
Dia mengharapkan adanya kenaikan nilai transaksi perdagangan antara Indonesia dan China dalam kegiatan ini sebesar 10%-15%, di mana tahun ini juga akan diadakan one on one meeting dengan perspektif buyer, sehingga bisa mendorong peningkatan transaksi disbanding tahun lalu yang hanya ditopang penjualan retail saja.
Adanya perjanjian kerja sama antar pelaku bisnis juga akan diupayakan, bahkan dalam jangka panjang. Hal ini disebabkan karena China adalah negara tujuan ekspor utama produk Indonesia.
Seperti tahun sebelumnya, CAexpo tahun ini akan menyuguhkan hal baru dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kegiatan tahunan di bidang promosi bisnis dan potensi perdagangan antar Negara China dengan 10 negara ASEAN ini menyiapkan konsep baru yang akan lebih memudahkan pebisnis di kawasan China dan ASEAN.
“Kegiatan ke 11th tahun ini akan semakin mempermudah perjanjian kerja sama perdagangan antar negara China dengan Indonesia, serta sembilan negara anggota ASEAN lainnya, tentu dalam upaya mendukung percepatan China-ASEAN Free Trade Area,” kata Sekjen Caexpo Secretariat, Zheng Junjian kepada Bisnis.com, pekan lalu.