Bisnis.com, JAKARTA - Pengelolaan pelabuhan Tanjung Priok membutuhkan sinergi dan kerjasama yang kuat dengan semua stakeholders untuk memberikan layanan jasa kepelabuhanan yang prima kepada seluruh pengguna jasa.
General Manager Pelindo II Tanjung Priok, Ari Henryanto mengatakan saat ini Pelindo sebagai operator di Pelabuhan sebagaimana diamanatkan dalam UU NoH17/2008 tentang Pelayaran akan terus melakukan pengembangan kapasitas pelabuhan Tanjung Priok.
"Penyelenggara pelabuhan adalah otoritas sedangkan Pelindo merupakan operator pelabuhan.Karena itu mesti sinergi untuk memberikan layanan kepada masyarakat pengguna jasa pelabuhan," ujar Ari saat dalam sambutannya saat acara pisah sambut Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, di terminal penumpang, hari ini,Rabu (14/5/2014).
Dia juga mengatakan, program pengembangan di pelabuhan Priok juga mesti didukung harmonisasi dengan seluruh asosiasi pengguna jasa agar iklim bisnis tetap kondusif.
Sahat Simatupang yang kini menjabat KaOP Tanjung Perak Surabaya mengatakan bahwa penyelenggara pelabuhan adalah otoritas pelabuhan sedangkan Pelindo merupakan operator pelabuhan.
Salah satu fungsi OP,kata dia, adalah mewakili pemerintah dalam memberikan konsesi pengoperasian fasilitas pelabuhan.
"Priok salah satu yang sukses dalam menyelenggarakan konsesi, dengan hadirnya terminal Kalibaru," ujarnya.
Sedangkan Kepala Otoritas Pelabuhan Priok Wahyu Widayat menyatakan, instansinya akan menegakkan semua regulasi yang sudah ada dalam penyelenggaraan pelabuhan umum dan komersil di tanah air.
Pengelolaan Pelabuhan Priok Butuh Sinergi Stakeholders
Pengelolaan pelabuhan Tanjung Priok membutuhkan sinergi dan kerjasama yang kuat dengan semua stakeholders untuk memberikan layanan jasa kepelabuhanan yang prima kepada seluruh pengguna jasa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Akhmad Mabrori
Editor : Martin Sihombing
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

15 menit yang lalu
What’s Next for Chandra Asri (TPIA) After Subsidiary CDIA’s Listing

40 menit yang lalu
Prospek Saham BSDE yang Turut Jadi Pemberat Indeks Sektor Properti
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

14 menit yang lalu
Erick Thohir dan Dedi Mulyadi Bakal Optimalisasi Aset PTPN & Perhutani

18 menit yang lalu
Sawit RI Berpotensi Dijegal Uni Eropa Meski IEU-CEPA Rampung
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
