Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Infrastruktur Kawasan Mandalika Lombok Mulai Dibangun

Bisnis.com, NUSA DUA-Direktur Utama Bali Tourism Development Corporation (BTDC) Ida Bagus Wirajaya memastikan pihaknya telah memulai pembangunan kawasan Mandalika, Lombok.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, NUSA DUA - Direktur Utama Bali Tourism Development Corporation (BTDC) Ida Bagus Wirajaya memastikan pihaknya telah memulai pembangunan kawasan Mandalika, Lombok.

"Sudah mulai membangun jalan sepanjang 4 kilometer, termasuk utilitas air dan listrik juga yang lain," ujarnya saat ditemui Bisnis di Nusa Dua, Minggu (13/4/2014).

Wirajaya memaparkan perusahaan pengembangan pariwisata Bali ini menyiapkan dana Rp2,2 triliun untuk pembangunan kawasan tersebut. BTDC akan membangun dalam tiga tahap. Untuk tahap pertama seluas 400 hektare dengan fasilitas berupa club med dan golf, saat ini dalam proses tender detail engineering desain (DED).

"Harapannya tahun ini sudah mulai dibangun," ujarnya.

Wirajaya mengaku sumber pendanaan rencananya akan menerbitkan obligasi senilai Rp500 miliar. Namun, Wirajaya belum memastikan waktu penerbitan obligasi tersebut karena masalah kenaikan suku bunga. "Seharusnya tahun ini tetapi karena Suku bunga BI naik kita tunggu dulu, rencana kami mau yield 9% tidak seperti sekarang yield 12%," terangnya.

Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pada Februari 2014 merekomendasikan tiga KEK baru untuk mempercepat pembangunan infrastruktur kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yaitu Pulau Morotai di Maluku, Tanjung Api-api di Sumatera Selatan, dan Mandalika di Lombok. KEK Mandalika luasnya mencapai 1.250 ha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper