Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pencarian Serpihan Pesawat MH370 Difokuskan di Samudera Hindia

Sejumlah kapal dan pesawat udara dari enam negara kembali melanjutkan operasi pencarian pesawat Boeing 777-200ER Malaysia Airlines (MH370) dengan menyisir Samudera Hindia meski pihak manajemen maskapai telah menyatakan tidak ada harapan penumpang selamat.
Citra Satelit Menangkap Benda Mencurigakan Yang Diduga Bagian MH370/bhariancommy/created YUS
Citra Satelit Menangkap Benda Mencurigakan Yang Diduga Bagian MH370/bhariancommy/created YUS

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah kapal dan pesawat udara dari enam negara kembali melanjutkan operasi pencarian pesawat Boeing 777-200ER Malaysia Airlines (MH370) dengan menyisir Samudera Hindia meski pihak manajemen maskapai telah menyatakan tidak ada harapan penumpang selamat.

AS, China, Selandia Baru, Jepang dan Korea Selatan termasuk di antara negara yang ikut membantu upaya pencarian yang dipimpin oleh Australia. Serpihan pesawat  Boeing 777-200ER yang hilang saat terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing 17 hari lalu itu terdeteksi menyebar di wilayah berjarak 2.500 kilometer arah selatan Perth, Australia.

Upaya pencarian dihentikan kemarin akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi di salah satu kawasan perairan terluas di dunia tersebut.

 

“Kami akan melakukan apa saja dan bekerja demi keluarga penumpang, demi dunia,  untuk mencari serpihan pesawat sekaligus untuk menjawab misteri pesawat yang naas ini,” ujar Perdana Mentreri Australia Tony Abbott sebagaimana dikutip Bloomberg, Rabu (26/3/2014).

Dia menambahkan bahwa upaya pencarian akan dilakukan sampai benar-benar tidak ada lagi harapan untuk menemukan pesawat tersebut.

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan pada 24 Maret lalu bahwa posisi pesawat berada di tengah Samudera Hindia di lepas pantai arah barat Australia berdasarkan satelit  Inmarsat Plc.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Yusran Yunus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper