Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Malaysia tidak mengesampingkan adanya serangan teroris terhadap pesawat Boeing 777-200ER rute Kuala Lumpur-Beijing yang dinyatakan hilang sejak Sabtu (8/3/2014).
Kecurigaan itu didasarkan adanya identitas 2 penumpang yang menggunaan paspor curian dan lapisan minyak di pantai selatan Thailand yang ditemukan oleh militer Vietnam.
Menurut Menteri Transportasi Malaysia Hishammudin Husein, meskipun penampakan lapisan minyak telah dipastikan, namun belum ada tanda-tanda ditemukannya puing pesawat dengan kode penerbangan MH307 tersebut.
“Pada isu paspor palsu, saya berhubungan dengan badan interlijen internasional. Pada saat yang sama, intelijen kita telah dikerahkan, dan tentu saja unit anti-terorisme dari semua negara yang relevan telah diberitahu,” katanya Ahad (9/3/2014).