Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Turki Jajaki Pertanian Indonesia

Sejumlah pengusaha asal Turki menyatakan minatnya berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, hal tersebut terungkap saat duta besar Indonesia untuk Turki, Nahari Agustini bertemu Menteri Pertanian Indonesia.
Saat ini volume ekspor Indonesia ke Turki mencapai US$1,9 miliar pada 2013, sementara nilai impor Indonesia hanya US$500 juta. /bisnis.com
Saat ini volume ekspor Indonesia ke Turki mencapai US$1,9 miliar pada 2013, sementara nilai impor Indonesia hanya US$500 juta. /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah pengusaha asal Turki menyatakan minatnya berinvestasi di sektor pertanian Indonesia, hal tersebut terungkap saat duta besar Indonesia untuk Turki, Nahari Agustini bertemu Menteri Pertanian Indonesia.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan potensi kerjasama di sektor pertanian dengan pengusaha asal Turki tersebut. Saat ini ekspor Indonesia ke negara tersebut mencapai US$1,9 miliar pada 2013, sementara nilai impor Indonesia hanya US$500 juta.

"Artinya ada potensi yang besar. Minat pengusaha negara itu [Turki] investasi di pertanian Indonesia tinggi," jelasnya, Rabu (19/2/2014).

Suswono menyebutkan volume perdagangan Indonesia di Turki surplus US$1,6 miliar pada 2013. Total volume perdagangan kedua negara mencapai US$2,2 miliar dengan rincian nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 1,9 miliar sementara impor US$ 300 juta.

"Volume perdagangan meningkat US$500 juta dibanding tahun sebelumnya, yang hanya US$1,7 miliar," katanya.

Suswono melanjutkan kedua negara sudah menanda tangani MoU kerjasama di sektor pertanian dan akan segera dibentuk kelompok kerja agar MoU yang sudah ditanda tangani tersebut segera terwujud," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper