Bisnis.com, SURABAYA – Perusahaan ritel elektronik PT Electronic Solution gencar memperluas pasar hingga di wilayah Indonesia Timur pada 2014.
T.J Tjahyo Widijana, Assistant Branch Manager Electronic Solution City of Tomorrow (Cito) Surabaya, mengatakan wilayah Indonesia timur yang menjadi target pasar elektronik yakni Ambon, Bali, dan Papua.
“Di Surabaya ini sudah ada 3 toko electronik yakni di Royal Plaza, Landmark dan Cito. Nanti rencananya akan buka di Malang, Kediri, Jember,” katanya usai acara Grand Opening Electronic Solution di Cito, Jumat (13/12/2013).
Menurut Tjahyo, ritel elektronik modern memiliki keunggulan dibandingkan pasar tradisional mengingat adanya kerja sama antar perusahaan ritel dengan pemilik brand. Meski ada perbedaan harga yang lebih tinggi dari pasar tradisional, tetapi ada pergantian barang dari perusahaan pemilik brand jika terjadi kerusakan.
“Kalau traditional market tradisional beli putus, jadi kalau customer klaim, toko yang mengganti barang dan kerugian pada toko,” katanya.
Hingga saat ini Electronic Solution memiliki 56 toko yang tersebar dari Jakarta sampai Makasar.
Tjahyo mengungkapkan penjualan elektronik selama 2013 ini bergerak fluktuatif. Pada awal tahun mengalami tren penurunan 2%-5%, tetapi pada akhir tahun ini justru meningkat hingga 10%-15%. Rata-rata penjualan elektronik ES per bulan mencapai Rp3 miliar – Rp3,5 miliar.
“Awal tahun memang pasarnya lesu, dan pada pertengahan tahun juga begitu karena orang masih memikirkan kebutuhan anak sekolah,” ujarnya.