Bisnis.com, BEIJING - China National Tourism Administration (CNTA) memperkirakan jumlah saling kunjungan turis Indonesia dan China pada 2013 mencapai 1,5 juta orang.
"Kami berharap kedua negara dapat memperluas jumlah saling kunjung wisatawan, terlebih kementerian dua negara telah mengambil langkah-langkah yang efektif untuk mendorong hubungan saling kunjung antara rakyat Indonesia dan China," ujar Zhang Xing Houng, Wakil Ketua CTNA, Senin (11/11).
Otoritas pariwisata China-Indonesia, sambungnya, akan berupaya bersama untuk melaksanakan target jumlah saling kunjung wisatawan kedua negara mencapai 2 juta orang pada 2015.
Zhang mengungkapkan sekitar 714.000 wisatawan China berwisata ke Indonesia pada 2012, atau meningkat 23,3% persen dibandingkan dengan kunjungan pada 2011.
Sebaliknya, jumlah turis Indonesia ke China tercatat 622.000 orang, atau lebih tinggi 2,2% dibandingkan pada 2011.
"Industri pariwisata telah memberikan kontribusi yang tidak kecil bagi pertumbuhan ekonomi China, dan sangat berharap kerja sama dengan Indonesia terutama dalam bidang pariwisata akan semakin berkembang," ujarnya.
Zhang menambahkan secara umum pada 2012 jumlah wisatawan mancanegara yang ke China mencapai 57,73 juta, atau meningkat 0,3% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Adapun jumlah turis China yang melakukan perjalanan wisata ke mancanegara pada 2012 mencapai 83,18 juta orang, atau naik sekitar 18,4% dibandingkan dengan tahun lalu.
Menurut Zhang, perjalanan wisata warga China di dalam negeri mencapai 2,96 miliar orang pada 2012, atau meningkat 12% persen. Pendapatan devisa dari pariwisata mencapai sekitar US$50 miliar, atau lebih tinggi 3,2% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Pendapatan total pariwisata mencapai 2,6 triliun Yuan, meningkat 15,2%. Pariwisata China telah menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat dan memberikan peranan penting bagi perkembangan ekonomi sosial China," ungkap Zhang.
