Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Faber Castell Incar Pertumbuhan 20%

PT Faber Castell Internasional Indonesia menargetkan pertumbuhan 20% selama 2013 dengan menitikberatkan pada produk anak dan remaja.

Bisnis.com, SEMARANG - PT Faber Castell Internasional Indonesia menargetkan pertumbuhan 20% selama 2013 dengan menitikberatkan pada produk anak dan remaja. 

Managing Director Faber Castell Indonesia Yandramin Halim mengatakan jumlah produksi alat tulis di perusahaan yang sudah berdiri sejak 1761 itu mencapai 400 juta pensil per tahun.

"Indonesia operasional bisnis terbesar di Asia, era digital saat ini yang lain mungkin turun, kami tetap tumbuh 12%-20% setiap tahunnya," katanya di Semarang Kamis (31/10/2013).

Menurutnya, produksi dari pabrik yang ada di Indonesia 70% untuk pasar ekspor memenuhi kebutuhan Amerika Latin, Eropa, dan Timur Tengah sementara sisanya 30% untuk pasar domestik.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan digitilisasi, Faber Castell terus siap bersaing dan optimistis produk alat tulis pensil masih menjadi pilihan utama bagi pelajar, pekerja desain maupun seni untuk menggambarkan ide.

"Komputer memang memudahkan orang untuk menggambar, kita optimistis saja karena desainer tetap membutuhkan gambar secara manual untuk menuangkan ide mereka, setidaknya seni itu tidak bisa tergantikan."

Brand Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Fransiska Remila berujar saat ini pasar Semarang dominan untuk kebutuhan produk alat tulis anak, remaja dan perkantoran.

"Tes CPNS atau penerimaan tahun ajaran permintaan biasanya meningkat sampai 30%," ujar dia.

Dalam meningkatkan penetrasi pasar khususnya di kota Semarang, pihaknya akan menggelar lomba menggambar dengan tema Uniknya Kotaku yang diselenggarakan 3 November 2013 mendatang di kampus UNIKA Soegijapranata Semarang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper