Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mentan Suswono: Indonesia Terancam Krisis Pangan Luar Biasa

Pemerintah memperkirakan pada 2045 kebutuhan pangan Indonesia melonjak 70%, dengan perkiraan penduduk dunia mencapai 9 miliar jiwa. Dengan kondisi lahan pertanian saat ini, Indonesia akan mengalami krisis pangan luar biasa.

Bisnis.com, PADANG— Pemerintah memperkirakan pada 2045 kebutuhan pangan Indonesia melonjak 70%, dengan perkiraan penduduk dunia mencapai 9 miliar jiwa. Dengan kondisi lahan pertanian saat ini, Indonesia akan mengalami krisis pangan luar biasa.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan dalam 10 tahun terakhir terjadi alih fungsi lahan pertanian dari sawah menjadi lahan-lahan sawit. Alih fungsi lahan ini merupakan ancaman serius bagi ketahanan pangan di Indonesia.

“Dari sekitar 8,1 juta hektare sawah yang ada di Indonesia, saat ini sekitar 3,1 juta atau sekitar 40 persen terancam alih fungsi lahan terkait tata ruang dan tata bangunan yang dilakukan pemerintah daerah,” katanya dalam Seminar Hari Pangan Sedunia ke 33 di Padang, Selasa (22/10/2013).

Dia menyebutkan konversi lahan yang sudah terjadi saat ini mencapai 100 ribu ha. Sementara kemampuan mencetak sawah yang ada baru sampai 50 ribu ha. Tidak hanya itu, kondisi irigasi di Indonesia juga mengalami kerusakan sampai 52% dan membutuhkan dana Rp2 triliun untuk perbaikan.

“Masalah lain yang juga kita hadapi adalah perubahan iklim, derivasi dari pemanasan global, degradasi sumber daya lahan, erosi dan longsor, pencemaran, dan luasnya lahan terlantar. Inilah ancaman sekaligus tantangan dalam pencapaian Indonesia menuju target ketahanan pangan,” ujar Suswono.

Ancaman itu, kata Suswono, harus diantisipasi. Upaya pemerintah adalah mendorong pemanfaatan lahan kosong serta membuka lahan sawah baru di berbagai daerah. Pada 2025, Indonesia membutuhkan lahan baru 4,7 juta ha untuk tanaman padi, kedelai, dan jagung. “Untuk padi kita butuh 1,4 juta ha, kedelai sebanyak 2 juta ha, dan jagung 1,3 juta ha,” ucapnya.

Dia meminta sebagai upaya membangun ketahanan pangan, masyarakat harus memanfaatkan lahan kosong termasuk pekarangan rumah. Untuk masyarakat perkotaan juga perlu memanfaatkan lahan kosong di atas rumah dengan konsep pertanian perkotaan. (Heri Faisal)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Writer
Editor : Fatkhul Maskur
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro