Bisnis.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo I) berencana membangun jalur kereta api (KA)yang terhubung langsung dengan terminal peti kemas sebagai bagian dari pengembangan Pelabuhan Belawan Medan.
Direktur Utama Pelindo I Bambang Eka Cahyana mengatakan jalur KA yang terintegrasi tersebut dipersiapkan untuk membantu kelancaran aktivitas bongkar muat di terminal petikemas Belawan.
"Selain itu, kami juga akan memperpanjang dermaga Pelabuhan Belawan dari kapasitas terpasang saat ini 350 meter menjadi 750 meter," ujarnya hari ini, Senin (16/9/2013).
Menurutnya, seluruh rencana pengembangan pelabuhan kelolaan Pelindo I itu telah mendapat dukungan dari pemerintah pusat.
Dari pemerintah setempat, kata Bambang, pihaknya tengah menunggu realisasi komitmen Pemerintah Kota Medan terkait perizinan pembangunan rel kereta api ke Pelabuhan Belawan maupun pengembangan dermaga.
"Kami menunggu dukungan dari Pemko Medan, terutama kemudahan pengurusan izin [untuk pengembangan Belawan]. Apalagi dengan adanya pengembangan ini, nanti Pelindo I tidak kalah dengan pelabuhan laut di daerah lain," paparnya.
Sebelumnya, Pelindo I juga telah mengajukan konsesi Pelabuhan Belawan selama 80 tahun setelah mengembangan infrastruktur tersebut sejak 2010 lalu.
Adapun, langkah pengembangan tahap pertama Pelabuhan Belawan yang telah dilakukan Pelindo I sejak 2010 hingga 2012 berupa peningkatan kapasitas dan produktivitas pelabuhan dengan pinjaman US$87,5 juta dari Islamic Development Bank.
Pengembangan tahap I dilakukan dengan memperpanjangh dermaga 100 meter, perluasan lapangan penumpukan (container yard) 6.000 meter, penambahan peralatan dermaga seperti lima unit container crane, dua unit harbour mobile crane, serta 15 unit rubber tire gantry. (ra)