Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Depan, Pemprov DKI Bangun 100 Rusunawa

Bisnis.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun 100 blok rumah susun sewa (rusunawa) dengan total anggaran Rp2 triliun yang tersebar di wilayah DKI Jakarta pada tahun depan. Kepala Dinas Perumahan Pemerintah Provinsi (Pemprov)

Bisnis.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun 100 blok rumah susun sewa (rusunawa) dengan total anggaran Rp2 triliun yang tersebar di wilayah DKI Jakarta pada tahun depan.

Kepala Dinas Perumahan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Yonathan Pasodung mengatakan pembangunan 100 blok tersebut merupakan program 2014.

"Saat ini anggarannya sedang disusun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah [APBD] 2014," katanya, Rabu (11/9/2013).

Meskipun belum dianggararkan secara rinci dalam APBD 2014, akan tetapi, dia memerkirakan satu blok akan menelan biaya sekitar Rp20 miliar-Rp21 miliar.

"Kemungkinan proyek ini akan menghabiskan anggaran Rp2 triliun," tuturnya.

Dia menjelaskan satu blok rusunawa berlantai enam dengan jumlah 100 unit. Dalam rencana, 10.000 unit dari 100 blok diperuntukkan untuk warga terprogram di Jakarta.

"Yang dimaksud terprogram adalah warga yang terkena dampak dari kebijakan program Pemprov DKI sehingga perlu direlokasi," paparnya.

Dia mencotohkan warga yang terkena normalisasi kali dan waduk yang saat ini sedang dilakukan pengerjaannya oleh Pemprov DKI akan ditempati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper