Bisnis.com, GUANGXI - Para pemimpin Asean dan China sepakat menggenjot perdagangan di antara China dan Asean sehingga mencapai target US$500 miliar pada tahun depan dari saat ini yang sebesar US$400 miliar.
Perdana Menteri Cambodia Samdech Hun Sen mengatakan Asean merupakan pasar mitra dagang terbesar ketiga bagi China. Sebaliknya, bagi Asean, China merupakan mitra dagang terbesar.
“Volume perdagangan Asean dan China pada 2012 sudah mencapai US$400 miliar. Pada 2015, ditargetkan meningkat US$100 miliar menjadi US$500 miliar,” ujar PM Hun Sen dalam pidatonya dalam acara pembukaan China Asean Expo (Caexpo) 2013, Selasa (3/9/2013).
Sementara itu, melalui sejumlah langkah dan upaya penguatan kerja sama, PM Li berharap volume perdagangan bilateral di antara Asean dan China menembus US$1 triliun pada 2020.
Sayangnya, total perdagangan antara Asean dan China itu masih didominasi oleh pihak China. Negara-negara Asean lainnya justru mencatat defisit perdagangan dengan China. Meski nilai perdagangan negara Asean terus mengalami kenaikan, sayangnya kesenjangan dengan Negeri Tirai Bambu juga terus melebar.