BISNIS.COM, JAKARTA—Bagi dunia usaha, hari raya a.l. Lebaran salah satu momentum meraup konsumen sebanyak-banyaknya. Untuk itu, menjelang hari raya, konsumen harus dibanjiri informasi produk melalui berbagai cara a.l. iklan.
Tak ayal, jelang Lebaran tahun ini, perusahaan telekomunikasi diprediksi bakal menaikkan belanja iklan hingga 5%.
Ketua Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Harris Thajeb mengatakan menjelang Lebaran akan terdapat banyak orang yang merencanakan untuk bersilaturahmi ke sanak saudara atau teman.
“Peluang ini yang akan ditangkap oleh perusahaan telekomunikasi dengan cara menggencarkan iklan akan produknya. Peningkatannya tidak signifikan, kemungkinan hanya 5%,” kata Harris saat dihubungi Bisnis, Minggu (23/6/2013).
Dia menambahkan alasan lain peningkatan iklan ini, selain untuk menjaga mindset, juga untuk mempromosikan program terbaru mereka. Menjelang Lebaran biasanya operator telekomunikasi berlomba menawarkan layanan terbaru.
Berdasarkan data Nielsen tahun lalu sektor televisi menghabiskan Rp4,9 miliar untuk belanja iklan. Jumlah ini menurun 15% dibandingkan dengan 2011 yang mencapai Rp5,8 miliar.