BISNIS.COM, JAKARTA--PT Kresna Kusuma Dyandra Marga, pemegang konsensi tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu segera mencairkan pinjaman Rp1,6 triliun, menyusul progres tanah yang sudah lebih dari 75%.
Deputi Direktur Utama Kresna Kusuma Dyandra Marga, Bambang Hartanto mengatakan saat ini perusahaan menyiapkan berbagai dokumen dan kelengkapan data untuk diajukan ke sindikasi bank.
"Kami harus mengamandemen perjanjian kredit dengan pihak bank terlebih dahulu karena proyek ini kan sempat tertunda, jadi harus disesuaikan lagi dengan PPJT nya," katanya, Kamis (23/5/2013).
Dia menyampaikan dokumen yang dimaksud adalah progres pembebasan tanah, perubahan panjang ruas tol yang akan dikerjakan, jadwal pengerjaan yang baru.
Dengan masa perhitungan pembangunan tidak lebih dari 1 tahun, perusahaan menargetkan potongan ruas seksi I tersebut bisa beroperasi pada pertengahan 2014.
Karena itu, perusahaan berharap sindikasi bank yang dipimpin BNI tersebut dapat segera menyetujui amandemen perjanjian kredit paling lambat pada bulan depan sehingga perusahaan bisa segera menggelar tender konstruksi
Adapun progress pembebasan tanah seksi I sepanjang 14,93 km tersebut sudah mencapai 77%.
Tol senilai Rp7,12 triliun tersebut terbagi dua seksi yakni seksi I sepanjang 14,93 km Kampung Melayu-Ahmad Yani dan seksi II sepanjang 6,32 km Ahmad Yani-Duren Jaya. (ra)