BISNIS.COM, JAKARTA---Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum menetapkan tujuh kabupaten sebagai sasaran program Desa Lestari melalui Program Pengembangan Kawasan Perdesaan Berkelanjutan (P2KPB).
Ketujuh kabupaten tersebut ialah Lombok Tengah, Sumba Timur, Maluku Tengah, Halmahera Tengah, Wajo, Poso, dan Boalemo.
Kasubdit Kebijakan dan Strategi Ditjen Cipta Karya Hadi Sucahyono mengungkapkan ketujuh kabupaten tersebut juga merupakan prioritas kabupaten/kota strategis nasional yang ditetapkan Ditjen Cipta Karya tahun 2014.
Ditjen Cipta Karya siap mendukung P2KPB dengan berbagai menu program Cipta Karya yang sudah ada selama ini.
"Namun tetap perlu diperhatikan bahwa perumusan P2KPB berdasarkan pada karakteristik daerah dan mengacu pada RTRW Kabupaten/kota masing-masing yang didalamnya telah mengamanatkan adanya Kawasan Strategis Kabupaten (KSK),” ujar Hadi Sucahyono, dalam siaran persnya, Selasa (7/5/2013).
Hadi menyebutkan contoh program dalam ranah Cipta Karya untuk mendukung P2KPB antara lain dalam entitas kabupaten/kota berupa pembinaan dan pengembangan Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM), Strategi Pembagunan Permukiman dan Infrastruktur Perkotaan (SPPIP), Strategi Sanitasi Kota (SSK), dan pembangunan SPAM kabupaten.
Dalam entitas kawasan, Cipta Karya juga mendukung dengan pembinaan dan pengembangan kawasan perdesaan meliputi sistem penyediaan air minum (SPAM) di kawasan nelayan, SPAM kawasan pelabuhan perikanan kawasan perdesaan, infrastruktur rawan bencana, infrastruktur di kawasan perbatasan, Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW), dan agropolitan.
Sedangkan dalam entitas lingkungan atau komunitas, Cipta Karya juga dapat mendukung P2KPB dengan SPAM desa rawan air/pesisir/terpencil, Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS), Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP), dan Rural Infrastructure Support to PNPM. (ra)