BISNIS.COM, BRUSSELS--Sedikitnya 25.000 pengunjung dari berbagai belahan dunia datang kota ini untuk menyaksikan The Annual European Seafood Exposition yang digelar di Brussels Exhibition & Conference Centre yang berlokasi di Place de Belgique 1, BE-1020 Brussels, Belgia.
Hotel-hotel di Brussels menyambut tamu dengan kamar-kamar yang penuh dan restoran dipadati pengunjung. Suasana sejak dari bandar udara dan stasiun kereta api hingga ajang tempat pameran lebih ramai dari biasanya.
PT Centra Proteina Prima Tbk., yang bergerak dalam industri udang dan pengolahan serta pakan ikan merupakan slsh satu perusahaan swasta dari Tanah Air yang mengikuti ajang ini. Kementerian Perikanan dan Kelautan juga membuka gerai dan bersanding dengan negara-negara lain untuk beradu gengsi.
George H. Basoeki, Head of Corporate Communication Department PT CP Prima mengatakan bahwa tujuan perusahaanya mengikuti ajang pameran industri seafood terbesar di dunia ini adalah untuk membuka mata publik bahwa Indonesia mampu bersaing di kancah internasional dalam industri ini.
"Sejak dulu kami sibuk mengurusi persoalan plasma di Lampung, kini saatnya publik mengetahui kiprah CP Prima di pasar internasional," katanya di Brussels, Selasa (22 April 2013).
Ajang ini, kata George, adalah program strategis yang mempertemukan produsen dan pembeli karena dihadiri oleh pemasok, media dan para profesional di industri seafood dari 140 negara. "European Seafood Exposition terbesar di dunia, dan pameran tahunan yang digelar di Boston, AS, pun tidak selengkap di Eropa ini."
Ia menjelaskan CP Prima sering mengikuti kegiatan ESE karena memang produk udangnya selama bertahun-tahun dikonsumsi di Eropa, Amerika Serikat, Jepang, Australia dan beberapa negara lainnya.
Memang, tambahnya, tidak mudah bagi produk pangan laut Indonesia untuk menembus pasar dunia. Berbekal produk pangan laut yang tak kalah bersaing dengan negara lain, selama ini sejumlah produk pangan laut Indonesia pun mampu bersaing sehingga memberikan devisa yang besar bagi negara.
Menurut rencana, besok Rabu (24/4/2013) akan ditandangani kontrak pembelian produk CP Prima oleh Heiploeg Belanda dan Agama dari Rusia. George belum bersedia menjelaskan berapa nilai transaksi itu.
Rombongan wartawan yang diundang oleh CP Prima, melalui perjalanan dari Amsterdam ke Brussels dengan kereta cepat seharga tiket 79 euro, yang ditempuh selama 90 menit. (LN)