Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SERTIFIKASI BENIH HIBRIDA: Ewindo Peroleh Akreditasi Dari ISTA

JAKARTA: PT East West Seed Indonesia (Ewindo), produsen benih hortikultura hibrida memperoleh akreditasi dari International Seed Testing Association (ISTA) untuk kualitas laboratorium pengujian benih.

JAKARTA: PT East West Seed Indonesia (Ewindo), produsen benih hortikultura hibrida memperoleh akreditasi dari International Seed Testing Association (ISTA) untuk kualitas laboratorium pengujian benih.

 

Glenn Pardede, Managing Director Ewindo, mengungkapkan akreditasi itu merupakan yang pertama bagi produsen benih Indonesia, sekaligus membuka peluang produk benih cap Panah Merah itu untuk dipasarkan di 79 negara anggota ISTA.

 

"Sertifikasi ISTA yang diberikan kepada Ewindo ini akan memacu kami menjadi perusahaan penyedia benih sayuran unggul yang lebih baik. Kami tentu saja bisa lebih leluasa mengekspor benih ke 79 negara, terutama di Eropa dan Amerika Latin," ujarnya,  dalam diskusi kualitas perbenihan hortikultura nasional, Senin malam (30/7/2012).

 

Dia menjelaskan ISTA adalah lembaga sertifikasi benih hibrida bermarkas di Swiss yang punya 201 anggota dari 79 negara.

 

Dia menambahkan akreditasi ISTA itu meliputi teknik pengambilan sample, kemurnian fisik, penentuan benih tanaman lain, dan daya berkecambah untuk berbagai varietas benih sayuran unggul. Dalam hal ini, ujarnya, Ewindo telah memenuhi standar internasional dalam hal kompetensi, fasilitas laboratorium, sistem managemen mutu dan lulus uji banding antarlaboratorium.

 

Spesies yang diujikan dalam uji banding itu adalah benih bunga matahari, bunga sweet pea, gandum, bunga daun semanggi, wortel, dan cantel (shorgum bicolor).

 

Glenn mengungkapkan Ewindo belum lama ini memperkenalkan sembilan varietas benih sayuran unggul yang tahan terhadap serangan virus gemini. Sembilan varietas baru itu untuk tanaman tomat, kacang panjang, dan ketimun.

 

"Tidak hanya terus berupaya menemukan dan memproduksi benih unggul yang diperlukan petani, Ewindo juga terus melakukan pembinaan dan pendampingan kepada petani," ujarnya.

 

Hingga 2011, menurutnya, Ewindo bermitra dengan 7.000 petani produksi benih yang tersebar di Jawa Barat dan Jawa Timur, serta sekitar 30.000 tenaga kerja dan polinator yang bekerja pada petani produksi. (bas)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper