BENGALURU, India: PT Pelabuhan Indonesia II akan mempelajari konsesi pengoperasian Chennai International Terminal, salah satu operator terminal terbesar di India, yang saat ini dikelola PSA International Singapura.
Direktur Personalia dan Umum PT Pelindo II Cipto Pramono mengatakan kegiatan itu untuk mengetahui secara lengkap pola kerja sama yang dilakukan Pemerintah India dan salah operator pelabuhan terbesar di dunia PSA International Singapura.
"Kami ingin melihat implementasi kerja sama antara PSA dan Chennai. Konsesi berapa lama dan term and condition seperti apa," katanya di sela-sela Asia Human Resources Development (HRD) Congress 2012 di Bengaluru, India Kamis (12/7/2012).
Dia menyatakan pihaknya ingin memperoleh banyak masukan terkait dengan pengalaman pengoperasian terminal peti kemas di India. Rencananya, studi ke Pelabuhan Chennai akan dilakukan pada Jumat (13/7) sebelum bertolak ke Jakarta setelah menghadiri Asia HRD Congress 2012 di mana PT Pelindo II memperoleh anugerah Asia HRD Awards.
Saat ini, India memiliki banyak terminal peti kemas yang dikerjasamakan dengan operator terminal dari luar negeri. Selain mengelola Chennai International, PSA International SIngapura juga mengelola Tuticorin Container Terminal, Kolkata Container Terminal dan PSA ABG Kandla Container Terminal."Dari segi pendanaan pembangunan terminal kami juga akan pelajari seperti apa," tuturnya.
Chennai International Terminal Pvt Ltd merupakan anak perusahaan 100% dari PSA International Singapura. Terminal itu memiliki kapasitas hingga 1,50 juta TEUs.(msb)