JAKARTA: Kecelakaan pesawat yang banyak terjadi saat ini menunjukan faktor manusia merupakan penyebab utama atau 80%-90% menjadi faktor penyebab, kecelakaan sehingga diperlukan pentingnya dokter spesialis kedokteran penerbangan.
"Dari berbagai evaluasi faktor manusia merupakan 80%-90% penyebab kecelakaan. Berdasarkan evaluasi lebih dari 300 kecelakaan maka dipromosikan penggunaan sistem human factor analysis and classification (HFAC)," ujar Widura Imam Mustopo, psikolog dan pakar human factor, dalam diskusi Human Factor in Aviation, hari ini Selasa 5 Juni 2012.
Diskusi itu diselenggarakan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Penerbangan Indonesia (Pardospi) bekerja sama dengan Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa TNI AU (Lakespra) Dr Saryanto, Asosiasi Psikologi Penerbangan, dan Perhimpunan Kesehatan Penerbangan dan Antariksa Indonesia (Perkespra).
Dia mengatakan saat ini jumlah pesawat meningkat pesat akibat pertumbuhan kebutuhan jasa transportasi udara.
Oleh karena itu sangat penting adanya ahli yang menanganu human factor di penerbangan. Dengan demikian, katanya, pentingnya kehadiran Dokter Spesialis Kedokteran Penerbangan atau SpKP. (sut)
BERITA LAINNYA: