JAKARTA: PT ASDP Indonesia Ferry menggenjot pembangunan Dermaga II Pelabuhan Merak guna mengantisipasi peningkatan aktivitas menjelang liburan dan Lebaran pada pertegahan tahun ini.
Sekretaris Perusahaan ASDP Indonesia Christine Hutabarat mengatakan pembangunan komponen di Dermaga II Pelabuhan Merak adalah wujud upaya perseroan dalam meningkatkan pelayanan menjelang angkutan liburan sekolah dan Lebaran.
“Kami juga terus berkordinasi dengan pihak-pihak terkait agar pembangunan di Dermaga II selesai tepat pada waktunya,” katanya dalam situs resmi Kementerian Perhubungan hari ini, Senin 4 juni 2012.
Dia mengatakan pembangunan Dermaga II dilakukan untuk meningkatkan kapasitas muat dalam kapal melalui side ramp [jalan menuju kapal], sehingga produksi angkutan di pelabuhan semakin meningkat.
Saat ini katanya, kondisi lalu lintas menuju Pelabuhan Merak masih tersendat dengan panjang antrian mencapai 8 km dari pelabuhan penyeberangan Merak.
“Kondisi pembangunan dermaga secara langsung akan mengurangi kapasitas angkut kendaraan di pelabuhan. Sehingga berdampak terjadinya antrian kendaraan hingga keluar pelabuhan,” katanya.
Dia mengatakan guna mengurangi antrian tersebut perseroan terus berkordinasi dengan pihak terkait seperti Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) untuk menambah jumlah armada yang beroperasi di pelabuhan Merak.
“Kapal yang beroperasi saat ini 23 kapal. Kami terus maksimalkan dengan jumlah kapal yang ada agar antrian cepat terurai,” katanya.
Tidak hanya itu, perseroan juga meningkatkan pengawasan di area Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten untuk menghindari terjadinya pungutan liar (pungli) yang disinyalir terjadi di area dalam pelabuhan. “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian,TNI, dan lainnya untuk saling bekerjasama mengamankan areal pelabuhan terutama pada titik-titik kritis,” ujarnya. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google
News dan WA Channel