Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INFLASI RENDAH momentum penaikan harga BBM

JAKARTA: Bank Dunia menilai tingkat inflasi yang rendah harus dijadikan momentum bagi pemerintah Indonesia melakukan reformasi subsidi BBM, terutama terkait opsi penaikan harga.Kepala Ekonomi Bank Dunia di Indonesia Shubham Chaudhuri mengungkapkan sejak

JAKARTA: Bank Dunia menilai tingkat inflasi yang rendah harus dijadikan momentum bagi pemerintah Indonesia melakukan reformasi subsidi BBM, terutama terkait opsi penaikan harga.Kepala Ekonomi Bank Dunia di Indonesia Shubham Chaudhuri mengungkapkan sejak 2009-2011, tingkat inflasi di Indonesia terbilang sangat rendah dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya."Ke depan memang harus melihat harga pangan dan kebijakan pemerintah dalam penyesuaian harga BBM bersubsidi. Tapi ini momentum yang bagus untuk pemerintah Indonesia menaikan harga BBM bersubsidi karena inflasi sedang sangat rendah," ungkapnya di sela acara konferensi Selaras Langkah Menjangkau Keluarga Miskin dan Rentan di Indonesia pada Kamis hari ini, 1 Maret 2012.BPS melaporkan inflasi bulanan sepanjang Februari 2012 sebesar 0,05%. Inflasi kumulatif sejak Januari atau tahun kalender tercatat 0,81%, sedangkan inflasi tahunan (year on year) mencapai 3,5%.Meski Chaudhuri menilai kenaikan harga BBM bersubsidi akan menimbulkan lonjakan inflasi yang signifikan, penyesuaian harga BBM diyakini dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan."Dalam jangka panjang, hal ini justru membantu pertumbuhan ekonomi, karena perusahaan menjadi lebih efisien dan pemerintah bisa gunakan anggaran untuk infrastruktur. Proyeksi kami tahun ini pertumbuhan ekonomi Indonesia 6,2%," ungkapnya.Chaudhuri mengatakan tingkat inflasi 2012 berpotensi meningkat 2-3% akibat kebijakan penyesuaian harga BBM bersubsidi. Sebelumnya Bank Dunia memproyeksikan tingkat inflasi Indonesia berada di kisaran 4,5-5,5% pada 2012. (04/tw)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Diena Lestari
Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper