Parameter | Jumlah | ||
Penumpang | 8 | ||
Kru | 3 | ||
Jarak maksimal | 5.213 km | ||
Tinggi maksimal | 12.400 m | ||
Sumber: Lion Air |
SINGAPURA: Maskapai Lion air menandatangani kontrak pembelian empat unit pesawat jet pribadi jenis Hawker 900 XP seharga US$64 juta atau setara Rp576 miliar.
Keempat pesawat jet pribadi ini akan digunakan sebagai pesawat jet pribadi sewaan yang dikelola divisi usaha Lion Air yang diberinama Lion Air Carter.
Penandatangan dilakukan Direktur Utama Lion Air Rusdi Kirana dan Vice President Sales Asia Pacific and India Hawker Beechcraft Daniel Keady di konter Hawker di arena Singapore Airshow, 15 Februari 2012.
"Lion Air memesan empat unit pesawat jet pribadi jenis Hawker 900 XP yang berkapasitas 8 tempat duduk penumpang dan 3 kru. Dua unit di antaranya masih opsi. Pesanan pertama akan datang pada Mei 2012 sebanyak satu unit," kata Rusdi seusai penandatangan.
Rusdi mengatakan pada tahun ini akan didatangkan dua unit dari empat unit yang dipesan. Setelah pesanan pertama datang, Lion Air akan langsung memulai bisnis esawat jet pribadinya pada Juni 2012.
“Begitu pesawat datang, kami langsung jalankan bisnis baru kami untuk pesawat jet pribadi sewaan,” kata Rusdi.
Direktur Umum Lion Air Edward Sirait mengatakan dipilihnya Hawker 900 XP karena sesuai dengan perusahaan yang akan membiayaai atau funding.
“Saat ini sudah ada beberapa bank komersial internasional yang siap membiayai pembelian empat pesawat jet pribadi ini. Kami belum dapat sebut nama perusahaannya, karena masih ada beberapa bank yang masih negosiasi soal bunga,” tutur Edward.
Soal besaran bunga ini, Edward menjelaskan biasanya yang menjadi patokan adalah suku bunga Libor plus. Untuk pembiayaan pesawat jet ini, bunganya kemungkinan lebih besar ketimbang pesawat komersial. Hal ini karena nilai transaksi pesawat komersial lebih besar, semakin besar nilai transaksi, bunganya akan semakin rendah.
Edward menjelaskan pesawat Hawker 900 XP yang akan diadakan merupakan pesawat baru keluaran pabrik 2012 adalah jenis bisnis jet (private jet) yang dapat mengangkut 11 orang termasuk awak pesawat. Pesawat ini digerakan oleh mesin twin turbofan engine type TFE731-50R yang mampu terbang selama enam jam non stop dengan kebutuhan landasan yang tidak terlalu panjang.
Pesawat ini dapat terbang pada ketinggian 12.400 meter dari permukaan laut dengan jarang tempuh maksimal 5.213 kilo meter, sehingga dapat terbang non stop dari Jakarta ke Timika atau Jayapura atau dari Jakarta langsung ke Hongkong.
Vice President Sales Asia Pacific and India Hawker Beechcraft Daniel Keady mengatakan Lion Air sudah bayar uang muka kurang dari 50% untuk pembelian dua pesawat jet pribadi Hawker 900 XP.
Pelunasannya akan diselesaikan tahun ini juga. Sedangkan untuk unit lainnya, masih merupakan opsi yang kemungkinan direalisasikan mulai tahun depan. Dia menjelaskan pesawat kedua yang dipesan Lion Air akan datang pada September.
Menurutnya, Hawker 900 XP ini merupakan pesawat tangguh yang tepat digunakan untuk Indonesia sebagai Negara kepulauan.
Pasha Saleh, Manajer Marketing Hawker Beechcraft mengatakan harga Hawker 900 XP ini satu unitnya US$16 juta, dan kemampuan terbangnya hingga 6 jam tanpa berhenti. “Pesawat ini mampu melayani penerbanga hingga enam jam seperti dari Singapura ke Tokyo,” tuturnya.
Dia menjelaskan pesawat Hawker sendiri sudah diproduksi sebanyak 200 unit dan sudah tersebar di seluruh dunia dengan mayoritas pembeli adalah pribadi dan perusahaan swasta. Adapun kompetitor terberat Hawker ada dua perusahaan yakni Cessna dan Gulfair. (sut)