JAKARTA: PT Jasa Marga menunjukkan isyarat kemampuan perusahaan menyiapkan dana talangan sebesar Rp1,9 triliun untuk pembangunan jalan tol Semarang-Solo ruas Bawen-Solo. Hal tersebut menyusul telah ditemukannya jalan keluar oleh perusahaan.Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman mengatakan konsep tersebut nantinya akan dipresentasikan kepada pemerintah sambil menunggu proses pematangan yang rencananya dilaksanakan selama seminggu ke depan.“Sudah koordinasi dengan komisaris ada konsep luar biasa yang akan menyelesaikan semua masalah,” ujar Adit yang baru saja terpilih sebagai Direktur Utama Jasa Marga menggantikan Frans S Sunito, kemarin.Namun sayangnya, Adit masih enggan menyampaikan dari mana sumber pendanaan yang akan digunakan sebagai dana talangan tersebut. “Jangan dulu (dikasih tahu). Masih harus dimatangkan dulu selama seminggu yang pasti happy semua.”Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta PT Jasa Marga untuk mencari sumber pembiayaan perusahaan tanpa menunggu dana subsidi dari pemerintah menyusul adanya penghematan anggaran di Kementerian Keuangan.Dahlan mengusulkan sumber pendanaan tersebut salah satunya berasal dari perusahaan dengan menggabungkan tarif tol Semarang-Solo dengan tarif tol Semarang seksi A,B, dan C.“Intinya Jasa Marga harus menemukan cara yang kreatif tanpa menunggu dana subsidi dari pemerintah Rp1,9 triliun.”Seperti diketahui, proyek pembangunan jalan tol Ungaran-Bawen merupakan seksi ke II dari ruas jalan tol Semarang-Solo sepanjang 75,7 kilometer dengan nilai investasi sebesar Rp8 triliun.Proyek jalan tol Semarang-Solo dibagi menjadi lima seksi yaitu seksi I Semarang-Ungaran (16,3 km) yang sudah beroperasi sejak diresmikan pada November 2011, seksi II Ungaran-Bawen (13,33 km), seksi III Bawen-Salatiga (18,2) km, seksi IV Salatiga-Boyolali (22,4 km), dan seksi V Boyolali-Karanganyar (11,1 km). (faa)
BAWEN-SOLO: Jasa Marga siapkan talangan Rp1,9
JAKARTA: PT Jasa Marga menunjukkan isyarat kemampuan perusahaan menyiapkan dana talangan sebesar Rp1,9 triliun untuk pembangunan jalan tol Semarang-Solo ruas Bawen-Solo. Hal tersebut menyusul telah ditemukannya jalan keluar oleh perusahaan.Direktur Utama
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Andhina Wulandari
Editor : Dara Aziliya
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

14 menit yang lalu
Greenpeace Indonesia Sebut Food Estate Bentuk Serakahnomics

16 menit yang lalu
Program MBG Prabowo Sedot Separuh Anggaran Pendidikan Rp758 Triliun

32 menit yang lalu
ESDM Irit Bicara soal Isu Keterbatasan Pasokan Gas Industri

53 menit yang lalu