Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CUACA BURUK: Pelabuhan Bakauheni kongesti!

JAKARTA: Pelabuhan Bakauheni, Lampung kongesti menyusul cuaca buruk dan gelombang tinggi di Selat Sunda sehingga jumlah trip kapal yang beroperasi di lintasan Merak—Bakauheni berkurang 30%.Heru Suprianto Manajer Operasi PT ASDP Indonesia Ferry

JAKARTA: Pelabuhan Bakauheni, Lampung kongesti menyusul cuaca buruk dan gelombang tinggi di Selat Sunda sehingga jumlah trip kapal yang beroperasi di lintasan Merak—Bakauheni berkurang 30%.Heru Suprianto Manajer Operasi PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni mengatakan hingga hari ini, sedikitnya 1.900 truk bermuatan bahan pokok tidak bisa menyeberang ke Merak.Dia menjelaskan antrean terjadi hingga 3 km ke luar pelabuhan. "Kapal tidak bisa beroperasi secara optimal karena arus deras dan gelombang tinggi. Antrean ini bukan karena kapal yang kurang, tetapi faktor alam," katanya, hari ini 26 Januari 2012.Menurutnya meskipun kegiatan penyeberangan tersendat, tetapi pihaknya yakin tidak memengaruhi pasokan kebutuhan bahan pokok dari Sumatra ke Jawa. "Kami tidak bisa berbuat banyak karena kondisi ini akibat alam."Di sisi lain, muatan dari Merak menuju Bakauheni sejak Selasa sepi. "Kegiatan penyeberangan lancar, tidak ada antrean," katan Ketua Gapasdap Cabang Merak Togar Napitupulu.Menurutnya meskipun pada Selasa malam sempat terjadi gelombang tinggi hingga mencapai 3 meter, tetapi kegiatan penyeberangan tetap lancar.Namun, pihaknya  mengakui masih mencemaskan kondisi cuaca yang sewaktu-waktu masih berubah-ubah karena berpengaruh langsung terhadap kelancaran arus barang.Togar menambahkan operator angkutan darat agar memperhatikan kondisi cuaca sebelum memutuskan untuk melakukan perjalan melalui moda transportasi penyeberangan. "Tadi malam gelombang sempat tinggi." (faa) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper