JAKARTA: PT Garuda Indonesia Tbk memacu penjualan tiket melalui Internet atau e-commerce, bahkan ditargetkan pada Februari 2012 seluruh penjualan tiket seluruhnya bisa melalui layanan ini.
Harga tiket dengan membeli melalui e-commerce bisa 17% lebih murah karena tidak dikenakan biaya lain seperti halnya membeli dari agen tiket.
"Ditargetkan pada Februari 2012 sudah bisa full pelayanan e-commerce, saat ini memang masih dalam proses perbaikaan, namun proses tender vendor TI telah selesai, tinggal pemasangan," kata Direktur Marketing & Sales Garuda Indonesia Arief Wibowo hari ini.
Dia menambahkan pihak telah menyelesaikan tender passenger service system (PSS). Salah satu komponen yang ada di PSS adalah untuk Internet booking engine (IBE). Diharapkan pada Maret 2012, IBE versi baru akan bisa digunakan pelanggan.
"Untuk operasonal e-commrce harus tersambung dengan global time line sehingga data base dimasukin, jadi tidak akan menyebabkan over capacity seperti saat ini. Kami perkiraan harga tiket melalui e-commerce bisa 17% lebih murah karena tidak dikenakan biaya lain seperti halnya membeli dari travel agent, dengan demikian akan memudahkan dan memanjakan pelanggan," tuturnya.
Arief menjelaskan pembelian tiket melalui ww.garuda-indonesia.com secara bertahap akan semakin ditingkatkan volumenya sejalan dengan semakin berkembangnya teknologi. Peningkatan layanan e-commerce tersebut juga sejalan dengan semakin tingginya tuntutan penumpang akan transaksi secara real time dan online sehingga dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja.
Saat ini www.garuda-indonesia.com memiliki fasilitas untuk memudahkan para pengguna jasa dalam mencari informasi jadwal penerbangan, informasi produk dan jasa Garuda Indonesia serta melakukan reservasi dan pembelian tiket secara online, hingga web check-in.
Beberapa peningkatan layanan melalui web www.garuda-indonesia tersebut antara lain misalnya, dapat melakukan transaksi 4 jam sebelum jadwal keberangkatan penerbangan baik di domestik maupun internasional yang sebelumnya hanya dapat dilaksanakan 3 hari sebelumnya (penerbangan internasional).
Selain itu pengembangan web tersebut akan mengakomodir pengguna jasa yang akan melakukan perubahan reservasi dengan kelas lebih tinggi atau up selling serta penambahan jumlah penumpang.
"Penjualan tiket secara online salah satu strategi agar tingkat kapasitas isian terjaga. Biasanya Seat Load factor (SLF) di Garuda itu terisi 80% lima hari sebelum kebrangkatan, kita ingin sisa 20% itu dimanfaatkan oleh pelanggan dengan harga promosi yang lebih menggiurkan," jelas Arief. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
