Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JALUR MUDIK: KA Gajah Wong layani Senen-Lempuyangan

JAKARTA: Menhub Freddy Numberi meresmikan pengoperasian kereta api ekonomi AC Gajah Wong yang melayani lintas Pasar Senen-Lempuyangan Yogyakarta, sekaligus peresmian kereta rel listrik AC untuk Jabodetabek pada pagi ini.Peresmian kedua kereta tersebut

JAKARTA: Menhub Freddy Numberi meresmikan pengoperasian kereta api ekonomi AC Gajah Wong yang melayani lintas Pasar Senen-Lempuyangan Yogyakarta, sekaligus peresmian kereta rel listrik AC untuk Jabodetabek pada pagi ini.Peresmian kedua kereta tersebut dilakukan di Stasiun Jakarta Kota. Menhub didampingi Dirjen Perkeretaapian Tundjung Inderawan dan Direksi PT Kereta Api Indonesia."KA ekonomi AC Gajah Wong ini pengoperasiannya diserahkan kepada PT KAI yang akan menambah kapasitas angkut KA pada massa angkutan Lebaran tahun ini," kata Menhub saat meresmikan pengoperasian KA ekonomi AC Gajah Wong dan KRL AC untuk Jabodetabek di Stasiun Jakarta Kota pagi tadi.Menhub mengatakan pengoperasian KA ekonomi AC Gajah Wong dan KRL ekonomi AC ini merupakan salah satu program Ditjen Perkeretaapian Kemenhub untuk meningkatkan pelayanan angkutan penumpang kelas ekonomi yang dilengkapi AC. Penyerahan KA ekonomi AC oleh Ditjen Perkeretaapian pertama kali dilakukan pada 3 September 2010 yakni KA Bogowonto kepada PT KAI untuk melayani lintas Stasiun Pasar Senen-Kutoarjo.Humas Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Muartono mengatakan KA Gajah Wong ini merupakan hasil rancang bangun PT Inka dengan kapasitas penumpang yang dikurangi menjadi 80 orang dari sebelumnya 106 orang untuk memberi kenyamanan. Kereta ini dirancang untuk kecepatan operasional 100 km/jam serta umur teknis tidak kurang dari 25 tahun.Pembiayaan pekerjaan pengadaan KA AC ini bersumber dari dana APBN 2010/2011 Ditjen Perkeretaapian Kemenhub melalui satuan kerja pengembangan sarana perkeretaapian.Muartono mengatakan selain penyerahan pengoperasian KA AC tersebut, pemerintah juga menyerahkan dua trainset KRL AC kepada PT KAI untuk dioperasikan di wilayah Jabodetabek. Formasi dua set yang terdiri dari 8 unit gerbong berkapasitas angkut penumpang 1340 orang duduk dan berdiri.KRL Jabodetabek ini merupakan produk konsorsium Bombardier dan PT Inka merupakan bagian dari pengadaan 10 set KRL KfW atau 40 unit KRL yang sumber pendanaannya dari bantuan lunak pemerintah Jerman, sisanya 8 set KRL KfW atau 32 unit saat ini dalam proses penyelesaian pekerjaannya di PT inka Madiun dan akan dioperasikan di wilayah Jabodetabek untuk memenuhi kebutuhan sarana transportasi KA Jabodetabek. (tw) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper