Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah emisi obligasi syariah pada Agustus

JAKARTA: Pemerintah mengagendakan penerbitan obligasi syariah atau sukuk negara berdenominasi valas pada sekitar Juli-Agustus guna menutup sebagian defisit APBN 2011.

JAKARTA: Pemerintah mengagendakan penerbitan obligasi syariah atau sukuk negara berdenominasi valas pada sekitar Juli-Agustus guna menutup sebagian defisit APBN 2011.

Rahmat Waluyanto, Direktur Jenderal Pengelolaan Utang, menuturkan pemerintah masih menunggu restu dari Dewan Perwakilan Rakyat untuk bisa menambah penggunaan barang milik negara senilai Rp30 triliunsebagai aset dasar (underlying assets) penerbitan sukuk negara.Setelah izin itu keluar, beberapa jenis sukuk negara rencananya akan diterbitkan, a.l. sukuk berdenominasi valas atau sukuk global.Untuk sukuk global masih sesuai jadwal. Awal semester II, Juli-Agustus, ujar dia di sela acara Islamic Development Bank Group Day, hari ini.Untuk jumlah penerbitannya, Rahmat masih enggan menyebutkan nilai dari sukuk global pada tahun ini. Intinya, instrumen pembiayaan syariah tersebut masih dijadwalkan terbit pada tahun ini, tidakdibatalkan seperti halnya obligasi negara berdenominasi yen atau samurai bond.Samurai bond ditunda (penerbitannya) tahun ini. Tahun depan akan diterbitkan untuk samurai bond berikutnya. Saya belum tahu nilainya, tergantung kebutuhan dan kondisi pasar. Kalau pasar dan harga bagus, kami akan terbitkan, katanya. (spr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : M. Faisal
Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper