Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lebaran 2025: Sudah 1,17 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek, Terbanyak ke Jawa

Kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama mencapai 385.110 kendaraan, meningkat sebesar 101,5%.
Foto udara kendaraan memadati Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) yang terlihat lengang di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/3/2025). Antara/Sulthony Hasanuddin/wpa.
Foto udara kendaraan memadati Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) yang terlihat lengang di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/3/2025). Antara/Sulthony Hasanuddin/wpa.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatat sebanyak 1.179.997 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 hingga H-4 Idul Fitri 1446H/Lebaran 2025 atau pada periode 21-27 Maret 2025.

"Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana seperti dilansir Antara, Jumat (28/3/2025).

Jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 20,3% jika dibandingkan dengan lalin normal alias sekitar 980.802 kendaraan.

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 609.295 kendaraan (51,6%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 331.920 kendaraan (28,1%) menuju arah Barat (Merak), dan 238.782 kendaraan (20,2%) menuju arah Selatan (Puncak).

Untuk lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 385.110 kendaraan, meningkat sebesar 101,5% dari lalin rata-rata harian.

Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 224.185 kendaraan, meningkat 2% dari lalin normal.

Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 609.295 kendaraan, meningkat sebesar 48,3 persen dari lalin normal.

Sedangkan lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 331.920 kendaraan, lebih rendah 0,9% dari lalin normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 238.782 kendaraan, meningkat 1,7% dari lalin normal.

Sebelumnya, Lisye menjelaskan bahwa pada H-4 libur Idul Fitri 1446H/2025 atau pada Kamis (27/3/2025), lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 224.074 kendaraan atau meningkat 66,2% dari lalin normal sebanyak 134.804 kendaraan.

"Jasa Marga juga mencatat arus lalu lintas menuju wilayah Timur, khususnya arus lalu lintas ke arah Trans Jawa dan arah Bandung pada hari Kamis (27/3), mengalami peningkatan lalu lintas kendaraan yang cukup tinggi. Pada GT Cikampek Utama tercatat total 102.116 kendaraan atau naik 283,4 persen dari lalu lintas normal (26.632 kendaraan)," ujar Lisye.

Sedangkan untuk GT Kalihurip Utama, lanjutnya, tercatat total 37.417 kendaraan atau naik 30,5 persen dari lalu lintas normal (28.679 kendaraan).

Lisye juga kembali mengingatkan bahwa puncak arus mudik Idul Fitri 1446H/2025 diprediksi terjadi pada hari ini, Jumat (28/3/2025), dan pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way nasional dari KM 70 ruas Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sudah dilakukan pagi ini pukul 09.45 WIB.

Ia mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu puncak serta menghindari perjalanan di waktu favorit, seperti pada pagi hari dan malam hari, guna mengantisipasi penumpukan kendaraan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper