Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Pangan Hari ini (28/3): Beras - Cabai Rawit Makin Mahal Jelang Lebaran

Harga beras, daging sapi, hingga cabai rawit merah terpantau merangkak naik menjelang lebaran 2025.
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Harga beras, daging sapi, hingga cabai rawit merah terpantau merangkak naik menjelang momentum Hari Raya Idulfitri 1446 H atau lebaran 2025.

Melansir Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Jumat (28/3/2025) pukul 08.37 WIB, harga rata-rata daging sapi murni di tingkat konsumen tembus Rp140.774 per kilogram. Harganya sedikit naik di atas harga acuan penjualan (HAP) di level Rp140.000 per kilogram.

Harga daging sapi murni termahal mencapai ke level Rp180.000 per kilogram di Kalimantan Timur, atau mengalami disparitas harga hingga 28,57% terhadap HAP. Sementara itu, harga daging sapi murni terendah dipatok Rp115.714 per kilogram di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Lonjakan harga pangan juga terjadi pada harga cabai rawit merah yang harga rata-ratanya tembus Rp91.378 per kilogram di tingkat konsumen.

Padahal, HAP nasional cabai rawit merah adalah di kisaran Rp40.000–Rp57.000 per kilogram di tingkat konsumen. Adapun, harga cabai rawit merah termahal mencapai Rp135.000 per kilogram Di Papua Pegunungan.

Selain itu, harga rata-rata cabai merah keriting juga terpantau melampaui harga acuan penjualan (HAP) Rp37.000–Rp55.000 per kilogram. Rata-rata harganya adalah Rp60.929 per kilogram. Sementara itu, harga rata-rata cabai merah besar di tingkat konsumen dibanderol Rp57.818 per kilogram.

Sementara itu, harga rata-rata beras premium di tingkat konsumen secara nasional terpantau melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang semestinya Rp14.900 per kilogram. Harga rata-rata beras premium tembus Rp15.680 per kilogram secara nasional.

Harga beras premium paling mahal mencapai Rp20.000 per kilogram di Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua Pegunungan. Sedangkan beras premium terendah dijual Rp14.250 per kilogram di Aceh.

Harga beras medium juga naik secara nasional atau dengan disparitas hingga 10,29% dari HET Rp12.500 per kilogram. Saat ini, harga rata-ratanya mencapai Rp13.786 per kilogram. Harga beras medium tertinggi adalah Rp20.000 per kilogram di Papua Pegunungan, sedangkan terendah di level Rp11.750 per kilogram di Sumatera Selatan.

Panel Harga Bapanas juga menujukkan, harga rata-rata beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog adalah Rp12.546 per kilogram, atau sedikit merangkak dari HET Rp12.500 per kilogram.

Berikutnya, harga rata-rata minyak goreng kemasan sederhana merek Minyakita masih melampaui HET Rp15.700 per liter. Terpantau, harga rata-rata Minyakita dibanderol Rp17.519 per liter di tingkat konsumen.

Di sisi lain, harga rata-rata untuk minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah masing-masing adalah Rp20.487 per liter dan Rp17.718 per liter di tingkat konsumen.

Selanjutnya, harga rata-rata bawang merah dibanderol Rp42.715 per kilogram dan bawang putih bonggol adalah Rp44.550 per kilogram secara nasional.

Untuk harga rata-rata gula konsumsi adalah Rp18.593 per kilogram dan harga garam konsumsi Rp11.537 per kilogram. Sedangkan harga rata-rata tepung terigu kemasan dan tepung terigu curah masing-masing dibanderol Rp12.726 per kilogram dan Rp9.689 per kilogram.

Lebih lanjut, untuk protein hewani lainnya seperti daging ayam ras secara rata-rata nasional dibanderol Rp37.345 per kilogram dan harga rata-rata telur ayam ras sedikit merangkak ke level Rp30.133 per kilogram.

Kemudian, harga rata-rata daging kerbau segar lokal adalah Rp145.000 per kilogram, sedangkan harga daging impor kerbau beku Rp111.788 per kilogram.

Untuk ikan, harga rata-rata ikan kembung mencapai Rp41.948 per kilogram, ikan tongkol Rp34.696 per kilogram, sedangkan ikan bandeng seharga Rp35.065 per kilogram.

Serta, harga rata-rata jagung pakan tingkat peternak adalah Rp6.103 per kilogram, sedangkan harga kedelai biji kering impor secara nasional adalah Rp10.639 per kilogram.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper